Senin 30 Nov 2020 01:14 WIB

Grosjean Lolos dari Maut, Mobilnya Terbakar di F1 Bahrain

Mobil Grosjean terbelah dua dan diselimuti api setelah menabrak pagar pembatas.

Mobil pembalap F1 Romain Grosjean terbakar usai menabarkan pagar pembatas di GP Bahrain.
Foto: EPA/Bryn Lennon
Mobil pembalap F1 Romain Grosjean terbakar usai menabarkan pagar pembatas di GP Bahrain.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Romain Grosjean berhasil meloloskan diri usai mobil Haas-nya yang terbelah dua dan diselimuti api ketika insiden kecelakaan di lap pertama Grand Prix Bahrain, Ahad (30/11). Pebalap berusia 34 tahun asal Prancis itu mampu membebaskan diri dari puing-puing mobilnya dan menghindari api setelah mobilnya menabrak pagar pembatas.

Saat ini Grosjean tengah mendapat penanganan medis di rumah sakit militer terdekat. "Suatu keajaiban dia selamat," kata juara dunia 1996 asal Inggris Damon Hill kepada Sky TV.

Delegasi medis FIA Ian Roberts langsung berlari dan membantu Grosjean ketika para marshal berupaya memadamkan api yang melahap mobil di pinggir trek.

Benturan itu diketahui memiliki gaya gravitasi lebih dari 50G, demikian juru bicara FIA seperti dikutip Reuters.

"Kami belum pernah melihat hal seperti itu sejak kecelakaan Gerhard di Imola beberapa tahun silam," kata Hill, mengacu ke kecelakaan yang menusuk tangki bahan bakar mobil Ferrari Gerhard Berger pada 1989.

Juru bicara tim Haas mengatakan Grosjean mengalami luka bakar ringan di tangan dan pergelangan kakinya serta kemungkinan patah tulang rusuk.

Rekaman ulang menunjukkan Grosjean, yang bakal berpisah dengan timnya akhir tahun ini, berjalan dengan terpincang-pincang.

Balapan seri ke-15 musim 2020 itu tertunda selama satu jam 20 menit karena para pekerja harus membersihkan puing-puing dari trek dan membenahi pagar pembatas.

Lewis Hamilton, yang telah mengunci gelar juara dunia ketujuhnya, terkejut melihat rekaman ulang kecelakaan itu.

"Saya sangat bersyukur Romain selamat. Wow... resiko yang kami ambil ini bukan lelucon, bagi mereka yang di luar sana yang lupa bahwa kami menempatkan nyawa kami sebagai taruhan untuk olahraga ini dan untuk apa yang kami cinta lakukan," kata Hamilton di Twitter.

"Terima kasih kepada FIA atas langkah besar yang telah kita lakukan agar Romain terhidar dari hal itu dengan selamat."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement