REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Pelatih Everton Carlo Ancelotti mengatakan, timnya menerima akibat kurang maksimalnya memanfaatkan peluang dari serangan yang dibangun ketika menghadapi Leeds United dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Ahad (29/11) dini hari WIB. Sementara Leed United mampu memanfaatkan itu sehingga memenangkan pertandingan di Goodison Park dengan skor 1-0 lewat gol Rapinha.
Everton melepas delapan tembakan yang mengarah ke gawang, unggul dua dari Leeds dengan enam tembakan. Namun the Toffes tak bisa mengubah peluang itu menjadi gol. Everton malah cukup beruntung penampilan apik Jordan Pickford di bawah mistar membuat mereka tak kebobolan lebih banyak.
Kekelahan tersebut membuat Everton tetap berada di urutan keenam klasemen. Ancelotti mengatakan timnya memang mengharapkan permainan terbuka melawan Leeds. Kedua tim juga sama-sama mempunyai peluang. Menurutnya siapa yang memaksimalkan peluang dengan baik pasti memenangkan laga.
"Mereka mencetak gol di akhir, kami bisa mencetak gol sebelumnya, mereka bisa mencetak gol sebelumnya. Pada akhirnya, mereka menang karena mereka mengambil kesempatan untuk mencetak gol,” ujarnya dikutip dari laman resmi klub.
Mantan pelatih Chelsea dan Napoli itu menilai tim tamu bermain bagus, tapi Everton juga tak bermain buruk. Ia menyebut hasil akhir saja yang memihak Leeds. Ia yakin jika pemainnya lebih efektif di depan gawang lawan, pasti akan meraih tiga poin.
Ancelotti tak mengubah formasi tim yang meraih kemenangan atas Fulham enam hari lalu. Ia memasang tiga pemain belakang dengan Alex Iwobi dipasang sebagai bek sayap kiri menggantikan Lucas Digne yang cedera. Sedangkan Tom Davies di sebelah kanan dimana dalam laga tersebut masih tanpa kapten Seamus Coleman.
Richarlison beberapa kali menciptakan peluang bagus pada awal pertandingan. Namun kiper Leeds Illan Meslier melakukan penyelamatan gemilang. Leeds juga merespon dengan permainan ofensif ala Marcelo Bielsa. Namun Everton tak bisa memaksimalkannya. Cedera pemain kunci membawa dampak kepada performa Everton.
"Lucas Digne dan Seamus Coleman adalah pemain penting yang absen saat ini, tetapi seperti yang saya katakan, kami harus mengatur ini karena Digne absen selama dua atau tiga bulan," jelas Ancelotti.
Pada babak kedua, lanjutnya, Everton bermain lebih baik dan kompak dalam bertahan. Tingkat kinerja bek sayap sangat tinggi. Meski bermain bagus, Ancelotti mengakui itu tak cukup untuk meraih kemenangan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
