Rabu 25 Nov 2020 15:00 WIB

Aneh, Logam Setinggi 3 Meter Tertanam di Gurun Utah AS

Bongkahan batu kokoh itu tampak seperti ditanam di gurun Utah.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
Sebuah monolit ditemukan di gurun Utah.
Foto: utah DPS
Sebuah monolit ditemukan di gurun Utah.

REPUBLIKA.CO.ID, UTAH -- Utah adalah negara bagian dengan banyak keajaiban pemandangan, fosil dinosaurus, beragam satwa liar, dan keindahan alam. Jarang ada sesuatu yang tidak biasa yang pernah ditemukan di sini.

Terbaru, ditemukan benda seperti struktur monolit atau bongkahan batu berkilau yang tertanam di bebatuan kokoh dengan sendirinya di gurun. Ini mirip seperti artefak luar angkasa yang terlihat dalam film '2001: A Space Odyssey'.

Baca Juga

Benda ini pertama kali ditemukan oleh helikopter Departemen Keamanan Publik Utah yang membantu tim petugas Divisi Sumber Daya Satwa Liar Utah menghitung domba pada hari Rabu (25/11). Saat itu, penumpang helikopter melihat sesuatu yang aneh berdiri sendirian di ngarai kotak batu merah di daerah hutan belantara terpencil.

"Salah satu ahli biologi adalah yang melihatnya dan kami kebetulan terbang langsung di atasnya," kata pilot helikopter Bret Hutchings dilansir di Syfy, Rabu (25/11).

"Dia mengatakan 'Whoa, whoa, whoa, balik, balik!' Dan saya 'apa'. Dan dia bilang 'Ada benda di belakang sana, kita harus melihatnya!' "

Ukuran monolit itu sekitar lebih dari 3 meter tingginya. Ahli biologi di atas helikopter tidak mengungkapkan lokasi yang tepat untuk menjauhkan masyarakat umum yang ingin tahu dari lingkungan ini.

Setelah mendarat, kru keluar dari pesawat mereka dan menyelidiki lebih lanjut. Bagaimana monolit ini bisa berada di wilayah gurun terpencil ini belum diketahui.

Hutchings memiliki teorinya sendiri tentang identifikasi mengapa benda itu ada disana. Ia menebak benda ini sengaja ditaruh di sana oleh NASA. Namun ia memiliki pendapat liar lainnya.

"Apakah mereka memantulkan satelit darinya atau semacamnya? Kami bercanda bahwa jika salah satu dari kami tiba-tiba menghilang, maka kami semua akan kabur. Saya berasumsi bahwa itu adalah karya seni baru atau semacamnya atau, Anda tahu, seseorang yang merupakan penggemar berat 2001: Space Odyssey. Itu adalah hal teraneh yang pernah saya temui di luar sana selama bertahun-tahun terbang," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement