Selasa 24 Nov 2020 19:30 WIB

Mengenang Teleskop Arecibo yang Ikonik

Arecibo Observatory telah menjadi mercusuar bagi terobosan sains.

Rep: Puti Almas/ Red: Dwi Murdaningsih
Teleskop radio ikonik di Puerto Rico, Arecibo akan dibongkar.
Foto: university of central florida
Teleskop radio ikonik di Puerto Rico, Arecibo akan dibongkar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Teleskop Arecibo yang ikonik akan ditutup untuk selamanya. Keputusan ini telah dikeluarkan oleh Yayasan Sains Nasional Amerika Serikat (AS) atau NSF, seperti yang diberitakan oleh Science Alert pada Selasa (24/11).

Menurut laporan, NSF tidak dapat memperbaiki teleskop dengan aman setelah terjadi dua kegagalan kabel yang mengejutkan. Pertama masalah terjadi pada Agustus dan kemudian berikutnya di awal November.

Baca Juga

Masalah kabel membuat terciptanya dua lubang raksasa di piringan reflektor Arecibo celebra 305 meter atau 1.000 kaki. Direktur NSF Sethuraman Panchanatan mengatakan selama hampir enam dekade, Arecibo Observatory telah menjadi mercusuar bagi terobosan sains.

Arecibo menjadi teleskop radio ikonik yang mencetak rekor sebagai yang terbesar selama beberapa dekade. Teleskop ini berhasil memancarkan pesan antarbintang dan menerima sinyal gelombang radio dari luar angkasa.

“Hal yang paling saya sukai dari bekerja dengan teleskop ini adalah bagaimana Arecibo menjeadi lembaga komunitas. Saya telah memperluas partisipasi Puerto Rico dalam sains dengan cara yang tak terukur,” ujar astronom Kevin Ortiz Ceballos dari Universitas Puerto Rico.

Observatorium Arecibo, dinamai berdasarkan kota terdekatnya di pantai utara Puerto Rico. Tempat ini menjadi pusat utama pendidikan sains dan memberikan kesempatan pelatihan yang tak ternilai bagi banyak calon ilmuwan.

Di antara pencapaian terbesar Arecibo adalah mengamati kelompok pertama bintang pulsar biner pada 1974. Ini adalah penemuan yang akan membuka jalan untuk mendeteksi gelombang gravitasi untuk pertama kalinya sekitar 40 tahun kemudian. Observatorium ini juga pernah menjadi lokasi syuting film-film Hollywood, serta tempat studi tur, hingga tempat kencan pertama pasangan-pasangan.

Observatorium Arecibo adalah bagian dari budaya Puerto Rico dan memberi warga di wilayah Karibia itu kesempatan untuk mengenal sains lebih dalam. Kelby D. Palencia-Torres, seorang mahasiswa fisika di Universitas Puerto Rico Mayaguez bahkan mengatakan  banyak orang yang bisa mengetahui banyak hal dari dekat.

"Ini lebih dari sekadar ikon, alat, struktur dan ini adalah komunitas yang dibangun tanpa hambatan. Menghubungkan orang-orang dari seluruh dunia serta menginspirasi anak-anak muda untuk menjelajah," jelas Palencia-Torres.

Ilmuwan Puerto Rico Junellie González Quiles, yang sekarang menjadi mahasiswa doktoral di Universitas John Hopkins, menceritakan bagaimana terinspirasi untuk mempelajari astronomi setelah astronom yang membawa teleskop dari Observatorium Arecibo mengunjungi perkemahan musim panasnya. Itu menurutnya memicu minat yang hanya tumbuh seiring berjalannya waktu.

“Dan itu adalah tujuan saya untuk melakukan penelitian di Observatorium Arecibo ketika saya dewasa. Kalau bukan karena program ini di Observatorium Arecibo, saya tidak akan berada di tempat saya hari ini, Saya tidak akan menjadi mahasiswa pascasarjana. Itu mengubah hidup saya,” jelas González Quiles.

Terbukti dalam sejumlah unggahan #WhatAreciboMeansToMe adalah bahwa Arecibo tidak hanya menggembleng generasi ilmuwan planet, astronom, dan astrofisikawan. Itu juga menginspirasi ahli biologi, insinyur dan ilmuwan instrumen.

Ahli botani Amelia Merced mengatakan Arecibo Observatory dalam perjalanan sekolah membuatnya sadar bahwa dirinya bisa menjadi seorang ilmuwan.

Kehadiran teleskop terbesar di pulau kecil ini, mendengarkan alam semesta mencari kehidupan.

“Kedengarannya seperti mimpi tapi itu nyata,” kata Merced.

Betapapun sedihnya melihat Arecibo yang dibongkar, teleskop ini pasti akan tetap menjadi perlengkapan untuk peran yang dimainkannya dalam pencarian akan kehidupan di luar Bumi dan perburuan gelombang gravitasi.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement