Ahad 22 Nov 2020 18:45 WIB

Juventus Harus Dominasi Permainan, Ini Alasannya

Cristiano Ronaldo memborong dua gol kemenangan Juventus atas Cagliari.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Israr Itah
Pelatih Juventus Andrea Pirlo.
Foto: EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Pelatih Juventus Andrea Pirlo.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus Andrea Pirlo menjelaskan alasan timnya harus mendominasi permainan ketika menang 2-0 atas Cagliari dalam pertandingan Serie A, Ahad (22/11) dini hari WIB. Itu karena Pirlo ingin pemain menggerakan bola dengan cepat dari satu sisi ke sisi yang lain.

Cristiano Ronaldo memborong dua gol kemenangan Bianconeri. Skor kemenangan tersebut sekaligus clean sheet kedua Juventus musim ini. Federico Bernardeschi sempat mencetak gol namun dinyatakan offside. Begitu juga pemain Cagliari Ragnar Klavan.

Baca Juga

"Para pemain mungkin berubah, tapi gaya sepak bola kami harus tetap sama," kata Pirlo kepada DAZN, dilansir dari Football Italia.

Pirlo mengeklaim pasukannya menjalankan instruksinya sangat baik, khususnya pada babak pertama. Ia ingin penampilan seperti ini terus dipertahankan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan tim. Ia juga bersyukur pemainnya bisa menjalankan perintahnya meski baru saja pulang dari jeda internasional.

Juventus mempunyai banyak pemain yang dapat mengubah permainan serta menjalankan skema serangan balik. Pirlo juga berkomentar mengenai Arthur Melo yang mencetak gol pertamanya untuk Brasil. Menurutnya, apa yang ditunjukkan bersama Brasil, juga ia pertontonkan saat melawan Cagliari.

“Dia pemain yang kami harapkan. Dia berasal dari La Liga, yang memiliki pendekatan yang sangat berbeda. Dia membutuhkan waktu untuk beradaptasi,” ujarnya.

Ia menegaskan mengandalkan pemain berkualitas saja tak cukup untuk mendominasi permainan. Namun semua harus bisa menggerakkan bola secara cepat. Menurut Pirlo para pemain menikmati pola permainan seperti itu.

Dengan gaya seperti itu para pemain memiliki waktu untuk beristirahat dan tak terlalu banyak berlari. Pirlo mengatakan, ia sudah mencoba pola tersebut sejak awal kepelatihannya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement