Kamis 12 Nov 2020 07:16 WIB

Pengurus IKKT PWA Paspampres Kunjungi Lapas Khusus Anak

Anak-anak yang menjalani pembinaan diberi bantuan peralatan sholat.

Ketua IKKT Pragati Wira Anggini BS II Paspampres, Paulina Pandjaitan di LPKA Kelas II Jakarta, Rabu (11/11).
Foto: Dok
Ketua IKKT Pragati Wira Anggini BS II Paspampres, Paulina Pandjaitan di LPKA Kelas II Jakarta, Rabu (11/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Kesejahteraan Keluarga TNI Pragati Wira Anggini (IKKT PWA) BS II Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mengunjungi Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Jakarta yang berlokasi di Cinere, Kota Depok. Ibu-ibu pengurus IKKT PWA Paspampres pun memberikan perhatian kepada anak-anak yang menghuni LPKA.

Ketua IKKT Pragati Wira Anggini BS II Paspampres, Paulina Pandjaitan mengajak anak-anak untuk menerapkan pola hidup bersih agar tak mudah terjangkit Covid-19, dan rajin beribadah. Pihaknya juga memberikan bantuan bagi anak-anak supaya bisa terus sehat selama berada di lapas khusus anak tersebut.

"Apalagi saat ini pandemi Covid-19, jadi kesehatan mereka harus selalu dijaga. Makanya kami juga siapkan madu dan hand sanitizer untuk mereka," kata Rabu (11/1).

Paulina mengatakan, bantuan yang diberikan pihaknya, seperti perlengkapan mandi dan kebutuhan sehari-hari, mulai ember, gayung, sabun, pasta gigi, sikat gigi, hingga handuk. Tujuan membawa hadiah agar anak-anak semakin rajin merawat dan membersihkan diri.

"Kami juga siapkan masker, botol minum, buku dan alat tulis, topi Paspampres, sendal jepit, serta peralatan olahraga," kata Paulina.

Pihaknya juga menyerahkan peralatan sholat untuk anak-anak yang saat ini sedang menjalani pembinaan. Dengan semakin solehnya mereka, ke depan pastinya dapat membuat hidupnya menjadi lebih baik. "Peralatan sholat yang diberikan, agar mereka semakin mendekatkan diri kepada Tuhan dan kembali ke jalan yang benar," kata istri Danpaspampres Mayjen Maruli Simanjuntak itu.

Dengan melihat antusiasme anak-anak, Paulina berjanji, ke depannya IKKT PWA Paspampres bakal kembali menyiapkan peralatan yang sama. Dia juga meminta pengelola LPKA untuk menginventarisisasi apa saja yang dibutuhkan anak-anak, "Sampaikan ke kami apa saja yang masih diperlukan anak didik ini, kami akan terus mendukungnya," ujar Paulina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement