Selasa 10 Nov 2020 16:07 WIB

Menteri BUMN Beri Beasiswa untuk Anak Anggota TNI-Polri

Beasiswa diserahkan kepada putra-putri berprestasi dari keluarga TNI dan Polri

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) bersama Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni (kedua kiri) dan Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Pol Sutrisno Yudi Hermawan (kedua kanan) menyerahkan secara simbolis Beasiswa kepada perwakilan Putra Putri TNI Polri yang Berprestasi di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (10/11/2020). BNI dan 33 BUMN lainnya memberikan bantuan dana pendidikan kepada 2.200 putra dan putri prajurit TNI dan anggota Polri yang berprestasi dari 34 provinsi di Indonesia.
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) bersama Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni (kedua kiri) dan Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Pol Sutrisno Yudi Hermawan (kedua kanan) menyerahkan secara simbolis Beasiswa kepada perwakilan Putra Putri TNI Polri yang Berprestasi di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (10/11/2020). BNI dan 33 BUMN lainnya memberikan bantuan dana pendidikan kepada 2.200 putra dan putri prajurit TNI dan anggota Polri yang berprestasi dari 34 provinsi di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kerja keras pemerintah dalam mengatasi fenomena pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret tidak pernah lepas dari bantuan TNI dan Kepolisian Republik Indonesia. Oleh karena itu, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Kementerian BUMN dan BUMN memberikan apresiasi terhadap garda terdepan keamanan masyarakat dan negara Republik Indonesia tersebut.

Apresiasi yang diberikan berupa bantuan beasiswa yang diserahkan kepada putra-putri berprestasi yang berasal dari keluarga TNI dan Polri.

Baca Juga

Program beasiswa perguruan tinggi tersebut diserahkan secara simbolis oleh Menteri BUMN Erick Thohir dalam acara "Apresiasi untuk Pahlawan" yang dilaksanakan secara luring dan daring di Gedung Kementerian BUMN, pada Selasa (10/11).

photo
Menteri BUMN Erick Thohir memberikan bantuan beasiswa kepada putra-putri berprestasi dari keluarga TNI dan Polri di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (10/11). - (Dok. Kementerian BUMN)

 

Acara tersebut dihadiri Asisten Teritorial Mabes TNI, Mayor Jenderal Marsuni dan Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Inspektur Jenderal Polisi Sutrisno Yudi Hermawan, jajaran Kementerian BUMN dan para Direksi BUMN.

"Badan Usaha Milik Negara membuktikan diri untuk selalu peduli dan menjadi bagian dari keluarga besar TNI Polri," ujar Erick.

Erick menyampaikan sebanyak 2.200 putra-putri yang terdiri atas 1.593 anak dari anggota TNI dari Markas Besar Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara, serta 607 anak dari anggota Polri menerima beasiswa sebesar Rp 5 juta per anak.

"Dengan harapan dapat meringankan beban di tengah pandemi yang sama-sama menguras energi ini. Beasiswa ini diberikan kepada putera-puteri TNI/Polri yang masih aktif bertugas," ucap Erick.

Pada kesempatan itu, Erick juga berterima kasih kepada BUMN-BUMN yang terlibat dalam program pemberian beasiswa. Erick berharap program tersebut dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak bahwa Indonesia dapat bangkit dan pulih kembali dengan sinergi dan kolaborasi bersama.

Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto menyebutkan bahwa melalui program ini, beasiswa diberikan kepada anak anggota TNI AD, TNI AL, TNI AU aktif, dan Polri dengan jumlah total peserta sebanyak 2.200 mahasiswa. Di mana setiap anak mendapatkan beasiswa sebesar Rp 5 juta. BNI sendiri menyalurkan bantuan pendidikan kepada 160 mahasiswa dengan nilai Rp 800 juta.

“Ini merupakan bentuk kepedulian BUMN terhadap tanggung jawab bela negara yang dibebankan kepada anggota TNI dan Polri, sekaligus menjadi upaya BUMN dalam meningkatkan sumber daya manusia yang unggul melalui Pendidikan,” ujarnya.

Beasiswa ini diberikan kepada anak-anak TNI dan Polri yang berada di 34 provinsi di Indonesia, dimana para mahasiswa tersebut merupakan putra-putri kandung anggota TNI dan Polri aktif dengan Pangkat Orang Tua maksimal Perwira Pertama atau setingkat. Penerima bantuan pendidikan adalah mahasiswa Perguruan Tinggi untuk Level DIII dan SI, minimal di Semester III dengan IPK ≥ 3,00.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement