REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan jasa ekspedisi, SiCepat Ekspres menyalurkan anggaran corporate social responsibility (CSR) senilai Rp 1,2 miliar. Adapun anggaran ini disalurkan melalui program Rantai Kebaikan yang dilaksanakan oleh Anak Indonesia Bersatu dalam bentuk bantuan makanan siap saji dan sembako bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
CEO SiCepat Ekspres The Kim Hai mengatakan, program Rantai Kebaikan yang digagas oleh Anak Indonesia Bersatu bertujuan untuk membantu keluarga rentan. Khususnya yang tidak mempunyai pendapatan stabil dan warga yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK).
Bantuan yang diberikan dalam bentuk makanan siap saji yang diberikan tiga kali seminggu dan paket sembako. "Program ini juga membantu para pemilik catering-catering yang saat ini sulit mendapatkan penghasilan," ujar The Kim Hai dalam keterangan resmi, Selasa (10/11).
Ia melanjutkan, SiCepat berupaya mengoptimalkan program Rantai Kebaikan yang selaras dengan visi dan misi dari kampanye SiCepat Peduli Covid-19 sejak April 2020. Adapun tujuan utamanya yakni membantu meringankan warga yang terkena dampak pandemi Covid-19.
Sejak Mei 2020, Program Rantai Kebaikan telah membagikan lebih dari 100 ribu nasi kotak kepada 3.900 warga. Termasuk murid-murid di sekolah pemulung PAUD Alpha Omega School di enam lokasi di antaranya Bantargebang, Tanah Tinggi, Marunda, Cakung, Depok, dan Rawa Kucing.
Rantai Kebaikan telah mendistribusikan lebih dari 1.900 paket sembako kepada warga yang terkena dampak banjir di dua lokasi yaitu Kerawang dan Bekasi. "SiCepat Ekspres juga turut membantu dalam pendistribusian makanan siap saji dan paket sembako ke delapan lokasi tersebut dengan gratis," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
