REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps menyebut salah satu pemainnya, Paul Pogba, sedang tidak merasa bahagia dengan situasi di Manchester United (MU), klub yang menaungi Pogba saat ini. Pogba tidak menjadi starter di lima dari tujuh pertandingan MU musim ini.

Pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer cenderung memilih pemain lain daripada gelandang berusia 27 tahun tersebut.

"(Pogba) tidak bermain dalam beberapa laga. Dengan situasi seperti ini, dia tidak akan bahagia walaupun dimainkan di posisi favoritnya," kata Deschamps seperti dilansir ESPN, Selasa (10/11).

Pogba juga tidak menjadi andalan saat MU mengalahkan Everton dengan skor 3-1, Sabtu pekan lalu. Kesalahan fatal saat menghasilkan penalti untuk Arsenal yang berbuah kekalahan 0-1 pada dua pekan lalu ditengarai menjadi penyebab Solskjaer belum menaruh kepercayaan.

Untuk menyenangkan pemainnya, Deschamps pun memanggil Pogba dalam skuat Prancis menghadapi laga persahabatan melawan Finlandia, plus dua pertandingan UEFA Nations League menghadapi Portugal dan Swedia.

"Dia sedang mengalami masa-masa yang buruk seperti cedera dan terpapar virus corona. Dia harus mengembalikan ritme dan kondisi fisiknya. Bulan lalu, dia sudah tampil apik (bersama timnas Perancis)," ujar Deschamps.

Pogba memiliki hubungan erat dengan Deschamps setelah sang pemain menjalani debut di skuat utama Les Bleus pada 2013 lalu. Pogba menjadi salah satu pemain kunci dalam meraih gelar juara Piala Dunia 2018 lalu.  "Situasi seperti ini tidak akan mudah bagi pemain manapun. Saya akan bicara dengannya. Semua akan baik-baik saja," jelas Deschamps.

Ikuti Whatsapp Channel Republika