Senin 09 Nov 2020 20:55 WIB

Kimia Farma Bangkitkan UMKM Indonesia Lewat UMKM Academy

UMKM Academy bentuk kepedulian Kimia Farma terhadap ekonomi masyarakat.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Fuji Pratiwi
Logo Kimia Farma. PT Kimia Farma (Persero) berkomitmen untuk bergerak bersama pemerintah memulihkan perekonomian Indonesia melalui program UMKM Academy.
Logo Kimia Farma. PT Kimia Farma (Persero) berkomitmen untuk bergerak bersama pemerintah memulihkan perekonomian Indonesia melalui program UMKM Academy.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kimia Farma (Persero) berkomitmen untuk bergerak bersama pemerintah memulihkan perekonomian Indonesia melalui program UMKM Academy.

Direktur Umum dan Human Capital Kimia Farma Dharma Syahputra mengatakan, program UMKM Academy merupakan bentuk dukungan perusahaan dalam pemulihan perekonomian Indonesia. Cara melalui pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Baca Juga

"Program UMKM Academy oleh Kimia Farma merupakan program pemberdayaan UMKM melalui peningkatan kompetensi dan daya saing pelaku usaha lokal agar dapat bertumbuh dalam kondisi krisis," ujar Dharma di Jakarta, Senin (9/11).

Dharma menjelaskan, program ini berbentuk program akselerasi bisnis intensif dan pendampingan usaha selama dua bulan. Peserta yang mengikuti program ini berjumlah 50 peserta dari penggiat usaha busana, kuliner, dan kriya mitra binaan Kimia Farma dan telah dikurasi sebelumnya.

Dharma menyampaikan, UMKM Academy ini dirancang sebagai bentuk kepedulian Kimia Farma terhadap pengembangan ekonomi masyarakat. Juga semangat mengimplementasikan Sustainable Development Goals (SDGs) yakni pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan serta tenaga kerja penuh dan produktif pada Goal 8 SDGs.

"Mitra binaan yang mengikuti program ini akan mendapatkan pelatihan dari akademisi, pakar, serta pelaku usaha profesional dalam bentuk webinar dan pelatihan bisnis yang dilakukan secara daring," kata Dharma. 

Untuk meningkatkan daya saing mitra binaan dalam mengelola UMKM, ucap Dharma, akan ada konsultasi bisnis, rebranding dengan pendampingan dalam pembuatan logo usaha dan kemasan produk hasil usaha dalam rangkaian kegiatan program pemberdayaan ini.  

Dharma menambahkan, dalam program ini, mitra binaan akan mendapatkan benefit dan difasilitasi dalam pengurusan legalitas dan sertifikat usahanya. Meliputi Surat Izin Usaha Industri, Surat Izin Usaha Perdagangan, Surat Izin Tempat Usaha, Sertifikasi HAKI, Sertifikasi Halal, Sertifikasi PIRT, IUMK dan sertifikasi lainnya, serta pembinaan dalam mempromosikan produk hasil usahanya di media sosial.

Melalui Program UMKM Academy, Kimia Farma berharap mitra binaan kami dapat bangkit dan terus bergerak maju walau di tengah pandemi. "Kami juga memiliki harapan, semoga melalui program UMKM Academy, cakupan penjualan mitra binaan Kimia Farma dapat lebih luas dan lebih mudah dikenal orang banyak," kata Dharma menambahkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement