REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Dalam film The Conjuring 2, sosok Valak menjadi hal paling berkesan. Namun, terungkap fakta bahwa sebenarnya sang sutradara, James Wan, tidak menjadikan Valak sebagai sosok iblis utama dalam film tersebut.
James Wan sendiri telah membuat karya pada genre horor sejak awal 2000-an. Dia merupakan sineas bertangan dingin di balik film Saw dan Insidious. The Conjuring 2 disebut-sebut menjadi salah satu film James Wan yang paling sukses hingga saat ini.
Film tersebut mengangkat kisah Ed dan Lorraine Warren diperankan oleh Patrick Wilson dan Vera Farmiga, yang menjadi paranormal pada kehidupan nyata (karena film ini diangkat dari kisah nyata). Keduanya membantu keluarga yang diganggu makhluk halus, selayaknya dalam film.
The Conjuring 2 berjalan sangat baik karena berbagai alasan. Namun, Valak adalah salah satu hal paling mencolok dalam sekuelnya. Valak yang menjadi iblis menyerupai biarawati menghadirkan adegan-adegan menakutkan.
Valak pun akhirnya mendapat bagian lebih besar dari dunia The Conjuring yang terhubung melalui film spin-off-nya sendiri berjudul The Nun. Dunia The Conjuring menampilkan banyak hantu dan entitas paranormal yang berbeda, tetapi Valak adalah sosok yang paling banyak mendapat perhatian, mirip dengan boneka jahat, Annabelle, juga memiliki film waralaba sendiri.
Itulah mengapa sangat mengejutkan mengetahui bahwa dalam The Conjuring, Valak sebenarnya adalah iblis pengganti pada menit-menit terakhir. James Wan mengatakan di akun Instagram tentang desain iblis asli untuk The Conjuring 2.
Menurut dia, sosok iblis dengan desainer konsep Aaron Sims dan Justin Raleigh dari Fractured FX disebut hanya sebagai The Horned Demon (Setan Bertanduk). Dilansir di laman Screen Rant, Ahad (1/11), makhluk tersebut dikisahkan jauh lebih agresif daripada yang disebutkan namanya itu. Seluruh kostum animatronik dibuat untuk The Horned Demon. Dia memiliki sayap iblis yang ditambahkan bersama dengan efek khusus.
Menarik untuk dicatat, Wan mengatakan desain ini awalnya dikembangkan untuk film Castlevania yang belum dibuatnya. Iblis itu dimaksudkan untuk membuat pandangan unik manusia tentang Drakula. Sangat mudah untuk melihat inspirasi dalam desain Setan Bertanduk yang lebih terasa seperti pemimpin iblis. Namun The Horned Demon dinilai akan lebih cocok digunakan dalam sekuel Insidious atau film horor Wan lainnya.
Wan akhirnya memutuskan untuk beralih pada Valak karena dia merasa iblis bertanduk ini tidak cukup pribadi untuk Lorraine. Dia menarik perhatian Lorraine dari kehidupan nyata para biarawati dan mengubah ide ini menjadi cara untuk menguji dan 'mengejek' keyakinan para tokoh dalam film tersebut.
The Horned Demon tidak diragukan lagi akan membuat takut keluarga Hodgson (keluarga yang diganggu makhluk halus), tetapi terasa sedikit muluk, terutama untuk film The Conjuring 2. Valak dinilai mampu menunjukkan naluri cerdas Wan sebagai pembuat film horor. Itulah mengapa The Conjuring 2 berhasil menjadi sekuel serta film horor yang mengesankan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
