REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 telah menyebabkan terjadinya krisis ekonomi di berbagai negara termasuk Indonesia. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan pemerintah saat ini masih berjuang untuk keluar dari dampak pandemi Covid-19 tersebut.
"Dari sisi ekonomi kita terus berjuang agar pemulihan terus berjalan terutama pada kuartal ketiga ini dan bisa kita jaga seterusnya," kata Sri dalam sambutannya pada saat upacara peringatan Hari Oeang ke-7, Sabtu (31/10).
Tidak hanya mengatasi krisis, Sri menambahkan pemerintah akan terus memfokuskan seluruh tenaga dan pikiran untuk membangun fondasi Indonesia kedepan. Salah satunya dengan cara melindungi mereka yang sangat terdampak dan memulihkan seluruh dunia usaha.
Menurut Sri, pemerintah juga terus berupaya mewujudkan kebijakan yang bisa mendorong ekonomi kembali bergerak dengan angka konsumsi yang harus meningkat. Dengan demikian diharapkan produsen bisa melakukan kegiatan produksi baik untuk UKM maupun usaha menengah besar.
Sri mengatakan, kemampuan dalam merespons kebijakan akan terus ditingkatkan untuk mendorong perekonomian. Kementerian keuangan akan terus melakukan dan merumuskan langkah-langkah untuk mengembalikan ekonomi.
Di sisi lain, Sri mengapresiasi berbagai acara bakti sosial yang diadakan oleh seluruh unit Kementerian Keuangan baik di pusat maupun di daerah. Termasuk dalam kepedulian untuk selalu mengingatkan pentingnya menjalankan protokol kesehatan.
"Untuk pemulihan ekonomi dan melanjutkan reformasi struktural, saya berharap seluruh jajaran Kementerian Keuangan melakukan tugas dan fungsinya secara aktif," tutur Sri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
