REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Frank Lampard merasa bersemangat tentang potensi Hakim Ziyech di Chelsea. Bahkan, ia yakin, The Blues mungkin akan menemukan sosok pengganti Eden Hazard melalui pemain Internasional Maroko itu.
Ziyech melakukan debut penuhnya untuk Chelsea dalam kemenangan 4-0 atas Krasnodar pada fase grup Liga Cgampions. Dia mencetak gol ketiga dalam kemenangan tersebut.
Ziyech sempat terhambat oleh cedera sejak kepindahannya dari Ajax. Selama tiga musim bermain untuk Ajax, penyerang berusia 27 tahun yang lincah itu mampu bermain dalam berbagai peran menyerang, serta menyumbangkan 38 gol dan 60 assist dalam 123 pertandingan.
Lampard juga berharap Ziyech memberikan dampak yang sama di Chelsea. The Blues masih mencari solusi untuk lini depan setelah kepergian Hazard lebih dari 12 bulan lalu.
"Kami memiliki Pedro musim lalu dan Willi (Willian) adalah pemain besar. Tahun sebelumnya kami memiliki Eden Hazard. Tidak mudah mendapat pengganti pemain semacam itu," kata Lampard dikutip dari Express, Sabtu (31/10).
"Dengan Hakim kami memiliki potensi untuk membawa seseorang dengan kualitas yang sangat berbeda dari apa yang kami miliki dalam beberapa tahun terakhir dalam hal pemain dengan kaki kiri, sisi kanan yang merupakan posisi posisi utamanya di Ajax," ujarnya.
Lampard mengatakan, Ziyech biasa memainkan peran nomor 10. Menurut Lampard dia juga bisa memainkan peran itu di Chelsea.
Selain itu, Lampard berpendapat, sang pemain lebih banyak membuka peluang bagi orang lain dengan kemampuannya dalam umpan silang maupun umpan terakhir. "Dia belum tentu seorang pemain sayap yang akan melewati pemain sepanjang waktu, meskipun itu dalam permainannya. Dia bisa menemukan umpan dan terkadang musim lalu saya merasa kami kekurangan itu ketika kami bermain melawan pertahanan blok rendah," kata Lampard.
Lampard yakin penyerang kelahiran Belanda itu memiliki kepercayaan diri dan etos kerja yang kuat untuk menjadi kesuksesan besar bagi The Blues, yang telah mengalami awal yang beragam di musim Liga Primer Inggris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
