Jumat 30 Oct 2020 07:35 WIB

Libur Panjang, Pemkot Optimalkan Pemantauan Cegah Covid-19

Pemkot menyiapkan rapid tes Covid-19 untuk pengunjung di pusat keramaian Citimall

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memantau pusat keramaian kota dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di masa libur panjang cuti bersama, Kamis (29/10)
Foto: Republika/Riga nurul iman
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memantau pusat keramaian kota dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di masa libur panjang cuti bersama, Kamis (29/10)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Petugas gabungan di Kota Sukabumi memantau pintu perbatasan masuk ke kota dalam masa libur panjang cuti bersama, Kamis (29/10). Hal ini dilakukan untuk mencegah penambahan kasus positif Covid-19 akibat pergerakan orang dari luar daerah.

Pemantauan ini langsung dilakukan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi bersama dengan forkopimda ke pintu masuk ke Kota Sukabumi dan pusat keramaian dalam masa libur panjang cuti bersama. ''Langkah ini sebagai bagian mengantisipasi pergerakan orang ke kota dalam mencegah penambahan kasus baru positif Covid-19,'' kata Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.

Selain wali kota, pemantauan dengan menggunakan sepeda motor ini diikuti Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni dan Kasdim 0607/Kota Sukabumi, Mayor (Chb) R Khoirullah. Titik yang dipantau mulai dari Jalan KH Ahmad Sanusi, Jalan Sudirman, Jalan RA Kosasih, dan Jalan Cemerlang serta pusat keramaian di Citimall.

"Aksi ini menindaklanjuti arahan dari pemerintah pusat, daerah diminta waspada mengantisipasi perjalanan orang yang masuk ke wilayahnya," ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Oleh karenanya pemkot melaksanakan beberapa kegiatan diantaranya membuka cek poin pintu masuk ke Kota Sukabumi.

 

Pemkot juga kata Fahmi, menyiapkan rapid tes Covid-19 untuk pengunjung di pusat keramaian Citimall yang dilakukan petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi. Sasarannya ketika ada warga yang dicurigai dan sukarela untuk diperiksa akan menjalani tes rapid.

Harapannya pada momen libur panjang tidak terjadi penambahan kasus baru. Salah satunya dengan upaya pemantauan ke berbagai lokasi yang melibatkan aparat Pemkot Sukabumi, Polres Sukabumi Kota, dan Kodim 0607 Kota Sukabumi. Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni menambahkan, petugas berupaya juga mengingatkan warga akan pentingnya gerakan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun. " Gerakan ini penting digaungkan terus dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement