REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Komitmen ikut serta mencerdaskan kehidupan bangsa terus digulirkan oleh Laznas BMH, di daerah pedalaman, perbatasan dan kepulauan.
"Alhamdulillah, Senin (26/10), BMH menyerahkan satu program strategis dalam memajukan kecerdasan bangsa di kepulauan berupa asrama Tahfidz Alquran Putri Hidayatullah Tanjung Balai Karimun," terang Kepala BMH Perwakilan Kepulauan Riau, Abdul Aziz (26/10).
Prosesi penyerahan yang berlangsung di Pesantren Hidayatullah di Pasir Panjang, Kelurahan Sememal, Kecamatan Meral Barat, Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat Kepulauan Riau, Ustadz H. Jamaluddin Noor.
Asrama tahfidz ini diharapkan dapat mendorong kemajuan pesantren di dalam upaya konkret melahirkan sumber daya manusia yang unggul dan beradab di Tanjung Balai Karimun.
Ketua Yayasan Pesantren Hidayatullah Tanjung Balai Karimun, Ustadz Syaifuddin menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas asrama yang dibangun oleh BMH selama ini.
"Dengan rasa haru dan syukur kepada Allah SWT kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas terealisasi dan diserahkannya program ini. Tentu kami sangat terharu. Betapa tidak, adik-adik santri di tempat ini sekian lama tidur di mushalla karena tidak tertampung di asrama yang ada," ungkapnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
"Saya dan segenap jajaran pengurus siang dan malam terus berdoa dan berusaha, berpikir keras. Alhamdulillah, Allah mengirimkan sahabat-sahabat dari BMH untuk menjadi solusi atas persoalan ini. Sekali lagi semoga dapat menjadi amal jariyah dan terus mengalirkan pahala kebaikan khususnya buat para donatur yang telah mendukung program ini," imbuhnya.
Perwakilan santri putri, Suryaningsih juga menyampaikan rasa terima kasih. "Terima kasih kepada BMH. Asrama telah tuntas dibangun dan kini bukan saja asrama yang diberikan, kasur pun dihadiahkan untuk kami semua di sini. Kasur ini sangat berarti bagi kami. Semoga kami dapat belajar lebih giat lagi," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
