Selasa 27 Oct 2020 17:57 WIB

Pioli Sebut Duel Milan vs Roma Itu Hebat

Saya puas dengan penampilannya, ini bukan waktunya untuk melihat klasemen

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Muhammad Akbar
 Pelatih AC Milan, Stefano Pioli senang timnya kini duduk di urutan kedua klasemen semantara Serie A Italia setelah meraih kemenangan 3-0 atas Spezia, Ahad (4/10).
Foto: EPA-EFE/MATTEO BAZZI
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli senang timnya kini duduk di urutan kedua klasemen semantara Serie A Italia setelah meraih kemenangan 3-0 atas Spezia, Ahad (4/10).

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Laga antara AC Milan melawan AS Roma pada lanjutan pekan kelima Serie A Italia yang berlangsung di San Siro, Selasa (27/10) berakhir tanpa pemenang dengan skor 3-3.

Gol-gol Milan dicatatkan oleh Zlatan Ibrahimovic (menit ke-2 dan 77) dan Alexis Saelemaekers (47). Sementara pencetak gol Roma antara lain Edin Dzeko (14), Ciprian Tatarusanu (71), dan Marash Kumbulla (83).

Hasil imbang ini berarti menghentikan perjalanan sempurna Milan yang selalu menang di Serie A musim ini. Jika menang, Milan akan mengoleksi lima kemenangan beruntun.

Kendati demikian, catatan kemenangan Rossoneri belum tergoyahkan dengan empat kali menang dan satu imbang. Tim asuhan Stefano Pioli masih memimpin klasemen sementara dengan selisih dua poin dari Napoli dan Sassuolo. Adapun Roma berada di urutan kesembilan, lima poin di belakang Milan.

"Itu adalah pertandingan hebat antara dua tim yang lebih memilih bermain menyerang. Saya puas dengan penampilannya, ini bukan waktunya untuk melihat klasemen," kata Pioli kepada dikutip dari Reuters, Selasa (27/1).

Selain itu, hasil pada pertandingan ini juga memperpanjang catatan ketajaman Milan, di mana tim asuhan Stefano Pioli selalu mencetak minimal dua gol dalam sembilan pertandingan di semua kompetisi musim ini.

Meskipun gagal mempertahankan catatan kemenangan beruntun musim ini, Pioli menilai keseluruhan penampilan berada dalam level yang bagus.

"Keseluruhan penampilan berada pada level yang bagus, melawan lawan yang kuat. Mereka mengeksploitasi bola mati lebih baik dari kami. Ini adalah jalan yang benar, pertunjukan ini memberi kami keyakinan lebih lanjut," kata Pioli kepada Sky Italia, dikutip dari Sempre Milan. 

Bagi veteran Zlatan Ibrahimovic, ini menjadi peluang untuk mempertahankan sinarnya. Sebab, dua dari tiga gol Milan ke gawang Roma dicetak oleh Ibrahimovic.

Secara keseluruhan, striker Swedia yang pulih dari virus corona awal bulan ini, telah mencetak enam gol dalam tiga pertandingan Serie A musim ini. Catatan tersebut mengantarnya menjadi top skorer sementara Serie A.

Di sisi lain, hasil imbang pada pertandingan ini juga diwarnai dua penalti kontoversial yang diberikan oleh wasit Piero Giacomelli. Giacomelli memberikan dua penalti pada pertandingan ini, masing-masing kepada AC Milan dan AS Roma. Namun, pelatih tidak mau mempermasalahkan itu. 

"Saya tidak mau berkomentar," kata Pioli.

Adapun bagi Roma, hasil imbang ini telah menghapuskan catatan buruk mereka saat melawat ke San Siro. Pasalnya, dua tahun beruntun, mereka selalu pulang dengan kekalahan.

Pada laga ini, Roma bangkit tiga kali dari ketertinggalan mereka. Mereka bekerja sekuat tenaga untuk menahan pemuncak klasemen sementara. Namun, pelatih Roma, Paulo Fonseca tidak puas dengan hasil imbang ini.

Pasalnya, Fonseca mengincar kemenangan dari skuat asuhan Pioli. "Bukan itu (imbang) yang saya inginkan, karena saya ingin menang. Tapi setelah semua yang terjadi, setelah tertinggal tiga kali, saya pikir itu adalah hasil yang positif," kata Fonseca kepada Sky Sports.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement