REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas, mengaku senang Barcelona bisa menahan Lionel Messi musim ini. Padahal, Messi sudah meminta untuk dilepas ke klub lain musim panas tahun ini, sebelum memutuskan bertahan di Camp Nou sampai kontraknya berakhir.
Menurut Tebas, selama periode krisis Messi dengan Barcelona, La Liga ternyata menjalin kerja sama penyiaran dengan Amerika Latin. ''Mereka tidak menyebutkannya. Saya lebih suka dia bertahan, tapi itu bukan pertanyaan soal hidup dan mati,'' kata Tebas dikutip dari Tribalfootball, Selasa (27/10).
Meski demikian, Tebas menegaskan kalau Messi tidak lebih besar dari La Liga. Barcelona bisa menahan Messi karena mengancam akan membawa perselisihan kontrak ini ke meja hijau. Namun, La Pulga, julukan Messi, enggan melakukan pertarungan hukum.
Messi tidak mau kepergian dari klub masa kecilnya itu melalui konflik hukum. Karena itu, Messi memilih jalan damai dengan menghabiskan sisa kontraknya di Camp Nou pada musim panas tahun depan.
Apalagi, beberapa klub raksasa Eropa dikabarkan sudah siap menampung Messi dengan kontrak yang menggiurkan, seperti Manchester City, Inter Milan, maupun Paris Saint-Germain (PSG).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
