REPUBLIKA.CO.ID, LHOKSEUMAWE -- Pada Senin (19/10) PT Pertamina Gas (Pertagas) selaku afiliasi subholding gas PT PGN Tbk yang berkomitmen untuk menjaga keamanan dan keselamatan pipa gas yang beroperasi di Operation North Sumatera Area melakukan sosialisasi kepada warga di Desa Batuphat Barat, Desa Batuphat Timur, Desa Naleung Mameh Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe. Acara Sosialisasi Jalur Pipa Gas ini dihadiri oleh Pertamina Gas, Camat, Polsek, Koramil, dan 3 Kepala Desa setempat yang bertujuan agar masyarakat mengenali lokasi pipa pertagas dan aspek keselamatan warga serta tanggap darurat disekitar Right of Way (ROW).

Limo Wisnu selaku Head Of District Aceh Pertagas menyampaikan peraturan pada ROW di pipa gas antara lain yaitu tidak boleh menimbulkan api, menanam tanaman, mendirikan bangunan, truk atau alat berat tidak boleh melintas, dan tidak boleh ada penggalian disekitar jalur pipa Pertagas. Selain dijelaskan mengenai langkah-langkah tanggap darurat dan tanda kebocoran pipa gas.

Agus Mukorobin Manager North Sumatera Area Pertagas juga mengungkapkan terima kasih kepada warga yang mengikuti acara sosialisasi dan dapat menjadi wawasan tambahan bagi warga sekitar terhadap faktor resiko di sekitar jalur pipa gas. "Harapan Pertagas tentunya kepada warga di Desa Batuphat Barat dan Timur, juga Desa Naleung Mameh sedikit kurangnya dapat berkomunikasi dengan Pertagas mengenai aktifitas disekitar pipa gas demi keselamatan bersama,” katanya.

Warga menyambut dengan antusias adanya sosialisasi yang diberikan, terbukti dari banyaknya warga yang mengajukan pertanyaan seputar keselamatan dalam beraktivitas disekitar jalur pipa gas.

“Tentunya informasi ini penting untuk kami, karena kami jadi lebih mengetahui dan sadar kalau di sekitaran sini terdapat jalur pipa gas yang harus diperhatikan,” ujar Ilyas selaku Camat Muara Satu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika