REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer, harus bersiap menghadapi masalah dalam kubunya. Menurut legenda sepak bola Inggris, Steve McClaren, Bruno Fernandes sudah memperlihatkan tanda-tanda frustrasi.
Fernandes yang bergabung dengan United pada Januari lalu, terpaksa bermain ke posisi yang lebih luas dalam beberapa pekan terakhir. Akibatnya, Fernandes mengalami penurunan dalam performanya.
McClaren menyebut Fernandes telah menunjukkan kekesalannya. Tentu hal ini bisa menjadi masalah besar bagi Solksjaer. Apalagi selalu ada pertanyaan yang dikaitkan dengan Fernandes sejak kedatangan Donny van de Beek pada bursa transfer musim panas kemarin.
Van de Beek belum bermain di kompetiri resmi. Namun ia bisa mengambul tempat Fernandes jika bintang Portugal ini gagal memiliki penampilan yang apik di posisinya sebagai gelandang sayap kanan.
“Saya telah menonton Bruno Fernandes dan dia kecewa,” kata McClaren di Talksport seperti dilansir dari laman Mirror, Senin (26/10). "Dia kecewa karena dia dikeluarkan dari tengah dan dia kini di sisi kanan."
McClaren menyebut telah memperhatikan dua laga terakhur Manchester United melawan Newcastle United dan Chelsea. “Saya melihatnya pekan lalu melawan Newcastle, ketika dia melebar dan saya melihatnya lagi sekarang. Bahasa tubuhnya tidak bagus, dia tidak terlibat," tegasnya.
Padahal, Fernandes telah mencetak tiga gol musim ini. Meskipun dua di antaranya datang dari titik penalti.
Di sisi lain, Solskjaer mengakui Van de Beek akan mendapatkan peluang untuk memperlihatkan penampilannya yang luar biasa. Namun tampaknya Solskjaer masih mempertimbangkannya.
“Dia akan mendapatkan permainannya, jangan khawatir tentang itu, sangat mudah untuk mengatakan siapa yang seharusnya bermain dan lebih sulit untuk mengatakan siapa yang seharusnya tidak bermain," kata Solskjaer.
Tapi mantan bintang Manchester United, Patrice Evra, dibuat bingung dengan keputusan klub untuk merekrut pemain Belanda itu. Ia menilai dengan membandingkan penampilan Fernandes musim lalu.
"Dia adalah seorang gelandang serang, kekuatannya masuk ke dalam kotak dan menyelesaikan segalanya dan mencetak gol atau menciptakan seperti (Bruno) Fernandes," kata Evra. "Jika dia harus bersaing dengan Fernandes, dia tidak akan bermain, bukan?"
Ikuti Whatsapp Channel Republika
