Ahad 25 Oct 2020 11:41 WIB

Puncak HUT ke-56 Partai Golkar Catatkan Rekor MURI

Puncak HUT Partai Golkar juga dihadiri secara daring Presiden Jokowi.

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kiri) menerima tanda rekor MURI, Sabtu (24/10) malam.
Foto: Istimewa
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kiri) menerima tanda rekor MURI, Sabtu (24/10) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Puncak perayaan HUT ke-56 Partai Golkar pada Sabtu (24/10) malam berhasil mencatatkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) kategori partai politik yang melibatkan kader dan simpatisan terbanyak dalam rangkaian acara secara daring. Pemberian rekor Muri disampaikan langsung CEO MURI, Jaya Suprana.

Ketua Penyelenggara HUT ke-56 Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita menuturkan, salah satu ciri khas penyelenggaraan agenda politik, biasanya ditandai dengan partisipasi massa dalam jumlah banyak. Partisipan yang merupakan kader datang secara langsung dalam berbagai rangkaian kegiatan parpol. Namun, kondisi pandemi Covid-19 membuat Golkar harus menyiasati dengan penyelenggaraan secara serentak secara daring.

"Penyelenggaraan HUT Partai Golkar di tengah pandemi Covid-19 ini tetap dapat melibatkan sebanyak mungkin partisipasi kader Partai Golkar se-Indonesia dan tanpa mengurangi makna kekhidmatan acara HUT ke-56 Partai Golkar tahun 2020 ini," ujarnya dalam keterangan kepada Republika.co.id, Ahad (25/10).

Agus Gumiwang menambahkan, dengan adaptasi kebiasaan baru dan memanfaatkan teknologi informasi, setiap rangkaian kegiatan HUT Partai Golkar tetap bisa diikuti oleh kader partai. "Pandemi Covid-19 tak menyurutkan kecintaan kita terhadap Partai Golkar dengan mengikuti berbagai kegiatan rangkaian acara HUT ini," kata dia.

Pada puncak penyelenggaraan HUT ke-56 Partai Golkar pada Sabtu (24/10) malam, juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin secara daring. Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam pidato politiknya menegaskan, partai Golkar siap mengawal kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf.

Partai Golkar menilai, pemerintahan Jokowi telah bekerja keras dan maksimal pada penanganan Covid-19. Menurut Airlangga, tingkat kesembuhan Indonesia mencapai 79,7 persen dengan tingkat kematian pasien Covid-19 sekitar 3,5 persen.

Selain itu, pemerintah juga dianggap mampu meredam dampak Covid-19 terhadap perekonomian. Bahkan, Bank Dunia memprediksi Indonesia masuk dalam kategori negara terdepan dalam memulihkan ekonomi. "Bahkan, dalam dua atau tiga tahun mendatang, kebangkitan kembali ekonomi Indonesia diperkirakan akan menjadi salah satu yang tertinggi di dunia," tutur Airlangga.

Puncak HUT Partai Golkar juga dihadiri senior partai berlambang pohon beringin seperti, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tandjung. Selain itu juga jajaran pengurus DPP seperti Sekjen DPP Partai Golkar Lodewijk F Paulus, Bendahara Umum Dito Ganinduto dan para wakil ketua umum DPP Partai Golkar, diantaranya Azis Syamsuddin, Kahar Muzakir, Nurdin Halid, Roem Kono, dan Nurul Arifin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement