REPUBLIKA.CO.ID, MADRID — Florentina Martin, seorang perempuan berusia 99 tahun asal Spanyol, terinfeksi virus corona jenis baru (Covid-19) pada September. Keluarganya, terutama para cucu, mengaku sangat khawatir begitu mendapatkan kabar tersebut.
Mereka khawatir Covid-19 akan membahayakan nyawa sang nenek. Mereka juga tak tega melihat Florentina harus dirawat di rumah sakit dan berada di ruang perawatan yang terisolasi.
“Saya selalu berpikir bahwa kesepian akan membuat dirinya khawatir dan kesehatannya semakin menurun karena selama ini nenek selalu takut ditinggal sendirian, terutama di rumah sakit,” ujar salah satu cucu Florentina, Noelia Valle, dilansir CNA Lifestyle, Kamis (22/10).
Menurut Noelia, neneknya mungkin tertular Covid-19 di pesta ulang tahun yang ke-99 pada 16 September lalu. Saat itu, keluarganya pergi keluar untuk menikmati cuaca cerah dengan berkumpul bersama.
"Saat itu, saya pikir ada beberapa di antara kami yang melepaskan masker dan berdekatan," jelas Noelia.
Beberapa hari setelah pesta tersebut, Florentina mulai merasa lemas. Ia menghabiskan banyak waktu di tempat tidur dan keluarga mulai menduga bahwa nenek mereka mungkin terkena Covid-19.
Mengingat usia Florentina yang sudah lanjut, Covid-19 dikhawatirkan dapat menimbulkan komplikasi pernapasan terhadapnya. Beruntung, ia hanya mengalami gejala ringan dan pulih dengan dirawat di rumah sendiri oleh keluarga dan pengasuh lansia.
Sekarang, Florentina telah sembuh. Ia kembali aktif menikmati masa tuanya dengan menonton televisi dan bermain gim di tablet layaknya gamer bareng cicitnya yang bernama Pedro.
"Saya baik-baik saja," jelas Florentina, yang juga mengakui bahwa ingatannya saat terkena Covid-19 kabur.
Meski Florentina sudah sembuh total, Noelia mengatakan, tetap melakukan tindakan pencegahan ekstra agar sang nenek tidak terinfeksi kembali. Ia melakukannya dengan konsisten mengenakan masker saat vampir berkunjung.
"Saya tidak ingin lengah, tetapi tentu saja saya merasa sangat lega,” jelas Noelia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
