Senin 19 Oct 2020 21:38 WIB

Pakistan Dongkrak Pendapatan Lewat Pariwisata

Pariwisata diharap mendongkrak pendapatan Pakistan.

Rep: Rizky Suryarandika./ Red: Muhammad Hafil
Pakistan Dongkrak Pendapatan Lewat Pariwisata. Foto: Kota Islamabad
Foto: friendscorner.org
Pakistan Dongkrak Pendapatan Lewat Pariwisata. Foto: Kota Islamabad

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Perdana Menteri Pakistan Imran Khan berusaha mempromosikan sektor pariwisata untuk meningkatkan pendapatan warganya selama pandemi Covid-19. Penyakit asal Wuhan itu telah memperparah masalah pengangguran disana.

Dilansir dari kantor berita Xinhua pada Sabtu (17/10), Khan baru saja mengetuai pertemuan Komite Koordinasi Nasional untuk Pariwisata. Ia ingin mempromosikan citra positif negara yang sangat penting untuk memanfaatkan potensi sektor pariwisata.

Baca Juga

Khan menyebut Pakistan memiliki zona iklim yang berbeda dan banyak tempat wisata belum dimanfaatkan maksimal. Khan menambahkan pemerintahnya berfokus pada ekowisata untuk memastikan pelestarian lingkungan sambil mengelola tempat-tempat wisata.

Ia memastikan Pemerintah Pusat akan memberikan semua fasilitasi yang memungkinkan kepada pemerintah provinsi guna mengembangkan dan mempromosikan sektor pariwisata di negara tersebut.

Sementara itu, Asisten Perdana Menteri Pakistan Syed Zulfiqar Abbas Bukhari mengatakan pekerjaan utama sedang dilakukan untuk pengembangan pariwisata. Dalam hal ini, pemetaan geografis dari semua situs pariwisata yang ada dan potensial sedang dilakukan.

Ia juga mempresentasikan Rencana Pengembangan Pariwisata 2020-21 yang meliputi peningkatan kapasitas sumber daya manusia, penyusunan masterplan 40 lokasi, tujuh taman hiburan, pengembangan 60 lokasi baru, Standar Nasional dan Sertifikasi untuk kualitas layanan kepada wisatawan dan 30 kelayakan standar internasional.

Khan dan partai berkuasa Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI) telah menempatkan promosi sektor pariwisata sebagai salah satu tujuan utama peningkatan ekonomi negara. Beberapa langkah telah diambil termasuk meringankan pembatasan visa bagi turis asing, mempromosikannya platform media sosial, dan menugaskan kedutaan besar Pakistan di seluruh dunia mengatur kegiatan guna mengundang orang dari luar negeri mengunjungi Pakistan.

Sumber:

http://www.xinhuanet.com/english/2020-10/16/c_139443954.htm

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement