Kamis 15 Oct 2020 18:54 WIB

Menanti Sihir Dua Eks Bintang Ajax Amsterdam di Liga Inggris

Van de Beek berseragam Manchester United sedangkan Ziyech memilih Chelsea.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Muhammad Akbar
Gelandang MU, Donny van De Beek.
Foto: EPA-EFE/Glyn Kirk
Gelandang MU, Donny van De Beek.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Dua dari lima pemain paling menonjol di skuat Ajax Amsterdam di Liga Champions 2019 adalah Donny Van de Beek dan Hakim Ziyech.

Keduanya kini sama-sama hijrah ke Liga Inggris namun tak satu tim lagi. Van de Beek berseragam Manchester United sedangkan Ziyech memilih Chelsea.

Performa apik Ajax tahun itu dengan beberapa pemain menonjol membuat mereka harus rela bintangnya eksodus ke tim lain.

Frenkie de Jong ditarik Barcelona dan Matthijs de Ligt diambil Juventus. Keduanya lebih dulu hengkang daripada Ziyech dan Van de Beek.

Van de Beek sudah melakoni laga debutnya bersama MU saat kalah dari dari Crystal Palace 3-1. Sementara Ziyech harus lebih bersabar menunjukkan kemampuannya.

Berbicara mengenai kedua pemain ini sepertinya mudah untuk membandingkan walaupun posisi mereka sebenarnya berbeda.

Dilansir dari football london, Kamis (15/10), Van de Beek terkenal di Ajax karena kemampuannya menciptakan peluang dari sentralnya sebagai gelandang. Kerap menciptakan peluang di area kotak pinalti lawan.

Sedangkan Ziyech memiliki pengaruh besar di sisi sayap. Cepat dan gesit membuat pemain asal Maroko itu juga tak kalah berbahanya dengan Van de Beek.

Ia juga kerap menciptakan dari posisi tengah lapangan karena kepintarannya mencari ruang.

Ziyech dinilai lebih mahir dalam menggiring bola daripada Van de Beek dengan rata-rata 8,1 drible per 90 di semua kompetisi untuk Ajax musim lalu.

Sedangkan Van de Beek hanya 1,83 drible. Musim lalu Ziyech juga tampil impresif dengan menyumbangkan Sembilan gol serta 18 assist.

Sedangkan Van de Beek unggul dalam jumlah gol yaitu 10 gol namun kalah dalam assist yaitu hanya delapan kali assist. Oleh karena itu, Ziyech lebih unggul  dalam hal penyerangan dibandingkan Van de Beek.

Ziyech membuat 3,57 tembakan assist dan 1,72 milik Van de Beek. Namun Van de Beek unggul dalam umpan terobosan yaitu 4,7 umpan terobosan berbanding 0,7 untuk Ziyech.

Kendati demikian bukan berarti Van de Beek tak mampu membuat umpan yang membelah pertahanan. Hal tersebut hanya karena keduanya memiliki peran berbeda.

Pada awal musim ini, belum bisa ditebak siapa yang akan unggul dari dua mantan bintang Ajax ini di Liga Inggris. Pasalnya, masih banyak pertandingan yang mesti mereka lakoni dan persaingan di masing-masing tim mereka cukup ketat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement