Kamis 15 Oct 2020 06:42 WIB

Malaysia Laporkan 660 Kasus Baru

Total kasus aktif di Malaysia ada 5.768 kasus.

 Petugas Keretapi Tanah Melayu Berhad (KTMB) Malaysia memakai helm pintar untuk mengukur suhu tubuh penumpang kereta api di Kuala Lumpur, Malaysia, 14 Oktober 2020. Malaysia memperketat pembatasan virus corona antara 14 dan 27 Oktober 2020 di area selektif, menyusul lonjakan COVID- 19 kasus.
Foto: EPA-EFE/AHMAD YUSNI
Petugas Keretapi Tanah Melayu Berhad (KTMB) Malaysia memakai helm pintar untuk mengukur suhu tubuh penumpang kereta api di Kuala Lumpur, Malaysia, 14 Oktober 2020. Malaysia memperketat pembatasan virus corona antara 14 dan 27 Oktober 2020 di area selektif, menyusul lonjakan COVID- 19 kasus.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) melaporkan hingga Rabu (14/10), pukul 12.00 ada sebanyak 660 kasus baru. Jumlah kematian sebanyak empat orang.

"Ini menjadikan jumlah kasus positif Covid-19 di Malaysia adalah sebanyak 17.540 dan 5.768 kasus aktif," ujar Dirjen Kesehatan KKM, Tan Sri Dr Noor Hisham Abdullah di Putrajaya.

Baca Juga

Jika dilihat pecahan utama jumlah kasus hari ini, ujar dia, Negara Bagian Sabah masih terus mencatatkan jumlah kasus tertinggi yaitu 429 kasus (65 persen).

"Semakin banyak aktivitas saringan di lapangan yang sedang giat dijalankan di sana dan lebih banyak keputusan ujian sampel telah mendapat keputusan," katanya.

Negara Bagian Kedah mencatatkan sebanyak 113 kasus, Pulau Pinang mencatatkan sebanyak 17 kasus, Nagara Bagian di Lembah Klang yakni Selangor mencatat 68 kasus, Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur tujuh kasus dan Wilayah Persekutuan Putrajaya satu kasus.

"Dari 660 kasus baru yang dilaporkan, terdapat enam kasus impor yang telah terjangkit dari luar negeri yang melibatkan dua warga negara dan empat bukan warga negara," katanya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement