REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyerang Manchester United (MU) Marcus Rashford memastikan kesibukannya dalam kegiatan sosial tak memengaruhi kariernya di sepak bola. Selama beberapa bulan terakhir sejak Covid-19 mewabah, Rashford aktif dalam kegiatan sosial untuk memastikan anak-anak tak mampu mendapatkan nutrisi makanan yang cukup. Rashford akan dianugerahi gelar bangsawan Inggris, MBE, sebagai pengakuan atas jasanya untuk anak-anak yang rentan di Inggris selama pandemi Covid-19.
"Bagi saya tidak (mengganggu)," kata Rashford saat ditanya kesibukannya dalam kegiatan sosial berpengaruh negatif pada sepak bola, dikutip dari laman resmi klub, Rabu (14/10).
Ia menjelaskan, memiliki tim yang bekerja di belakangnya. Rashford memastikan semua yang mendukungnya punya visi yang sama.
"Banyak pekerjaan yang diselesaikan berbulan-bulan sebelumnya dan saya pikir penting bagi saya untuk terus melakukannya. Itu satu-satunya cara bagi saya untuk tetap mengatasinya. Seperti katamu, ada banyak hal yang terjadi," jelasnya.
Saat ini, Rashfrod merasa berada dalam situasi yang bagus dan ia nyaman untuk mengerjakan dua hal berbeda. Dia memastikan selalu siap untuk berlatih dan bermain.
Rashford berjanji, jika pada akhirnya kegiatan sosialnya ini akan berdampak buruk pada karier sepak bolanya, ia akan mencari cara lain agar bisa menjalankan keduanya.
Rashford sangat senang bisa kembali ke skuat Inggris setelah mundur terakhir kali karena cedera. Dia mencetak gol dari titik penalti dalam kemenangan akhir pekan lalu atas Belgia dan bermain bagus.
"Saya melewatkan kamp terakhir dan saya tidak senang soal itu. Saya sangat gembira bisa kembali bersama tim, bermain dan memenangkan pertandingan bersama. Kami telah meraih dua kemenangan sejauh ini dan penting untuk menyelesaikannya dengan benar," kata Rashford.
Striker yang mencetak gol internasional ke-11 dengan tendangan penalti sangat antusias dengan persaingan untuk mendapatkan tempat di skuat Inggris. Ia menilai atmosefer di dalam timnas Inggris sangat luar biasa. Rashford merasa seluruh pemain memahami mereka semua bersama sebagai satu kesatuan, terutama di turnamen besar seperti Piala Dunia.
Menurut Rashford, setiap tim harus kompak untuk membuat hal-hal hebat. Bagis Rashford, ini semakin mudah karena the Three Lions memiliki banyak pemain hebat.
Rashford berkesempatan menunjukkan kualitasnya saat melawan Denmark, Kamis (15/10) dini hari WIB. Setelah itu, dia kembali ke Manchester untuk mempersiapkan diri melawan Newcastle United di St. James Park dalam lanjutan Liga Primer Inggris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
