Selasa 13 Oct 2020 09:45 WIB

Jelang Pengumunan Suku Bunga Acuan BI, IHSG Bergerak Mix

IHSG sempat dibuka menguat sebelum turun ke zona merah.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta. ilustrasi
Foto: ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasar saham domestik bergerak variatif pada perdagangan sesi awal hari ini, Selasa (13/10). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat dibuka menguat 0,14 persen ke level 5.100,30 sebelum turun ke zona merah dan melemah sebesar 0,21 persen.

Kepala riset Samuel Sekuritas Indonesia, Suria Dharma, mengatakan, pergerakan IHSG hari ini akan banyak dipengaruhi sentimen dalam negeri. Pada hari ini, Bank Indonesia (BI) akan menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) untuk menentukan arah suku bunga acuan.

Baca Juga

"Penantian kebijakan RDG BI diperkirakan membawa IHSG bergerak mixed hari ini, ekonom memproyeksikan BI akan mempertahankan suku bunga acuan di level empat persen," kata Suria, Selasa (13/10).

Sementara, sentimen dari regional, pasar saham akan dipengaruhi data ekspor, impor dan perdagangan China periode September. Amerika Serikat (AS) juga akan merilis data inflasi September yang diperkirakan naik tipis.  

Bursa saham AS ditutup menguat pada perdagangan semalam. Indeks Dow Jones menguat 0,88 persen, S&P 500 menguat 1,64 persen dan Nasdaq naik diagnifikan 2,56 persen.

Menurut Suria, kenaikan indeks kembali didorong penguatan saham sektor teknologi. Di sisi lain, pembicaraan stimulus terus bergulir dengan harapan mencapai sepakat muncul kembali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement