Selasa 13 Oct 2020 07:18 WIB

Livorno Menuju Kebangkrutan

Sebelumnya Livorno masih bermain di Serie A.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Bangkrut (Ilustrasi)
Bangkrut (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LIVORNO -- Penggemar sepak bola Italia tentu ada yang mengetahui klub bernama AS Livorno. Beberapa tahun sebelumnya, tim berjuluk Amaranto ini masih tampil di Serie A.

Kabar kurang sedap terdengar dari kamar ganti klub tersebut. Kubu Le Triglie terancam bangkrut."Livorno belum membayar sebagian dari jaminan yang diperlukan untuk menyelamatkan tim," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Selasa (13/10).

Menurut Sky, sejumlah uang yang dijanjikan Crea Banca hilang begitu saja. Pembiayaan pun diputuskan pemegang saham.

Hanya Presiden Raffaele Navvarra dan mantan pemilik klub, Aldo Spinelli yang menghormati komitmen mereka. Pembayaran gaji reguler di klub tersebut tetap dilakukan.

Sekarang tak banyak waktu bagi Livorno untuk menghindari kebangkrutan. Jika seluruh jaminan tidak dibayarkan, maka tim tersebut bakal bubar musim ini. 

"Para pemain akan dibebaskan, paling cepat tanggal 14 Oktober 2020," tambah laporan dari Football Italia.

Gli Amaranto sedang berkompetisi di Serie C Grup A. Filippo Neri dan rekan-rekan berada di posisi 17 klasemen sementara.

Sepanjang sejarah sepak bola Italia, Livorno pernah menampung beberapa nama beken. Lucarelli bersaudara sempat bermain di klub tersebut.

Kemudian Fransesco Tavano, Igor Prottti, juga Alessandro Diamanti. Protti merupakan pencetak gol terbanyak klub dengan 119 gol.

Terakhir kali Livorno tampil di Serie A sekitar musim 2013/2014. Setelahnya Gli Amaranto menuju Serie B. 

Pada musim 2019/2020, Livorno berstatus juru kunci Serie B, dan otomatis terdegradasi ke Serie C. Belum semusim di Serie C, Le Triglie terancam lenyap dari peredaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement