Jumat 09 Oct 2020 22:35 WIB

Hari Kedua Demo Tolak Omnibus Law di Medan Berlangsung Damai

Perwakilan mahasiswa bergantian menyampaikan aspirasi di halaman Gedung DPRD Medan.

Mahasiswa dari berbagai elemen yang tergabung dalam Sidoarjo Melawan berunjuk rasa di depan kantor DPRD Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (8/10/2020). Aksi yang di ikuti ratusan mahasiswa tersebut menuntut dicabutnya pengesahan UU Omnibus law cipta kerja yang telah disahkan oleh DPR.
Foto: ANTARA/Umarul Faruq
Mahasiswa dari berbagai elemen yang tergabung dalam Sidoarjo Melawan berunjuk rasa di depan kantor DPRD Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (8/10/2020). Aksi yang di ikuti ratusan mahasiswa tersebut menuntut dicabutnya pengesahan UU Omnibus law cipta kerja yang telah disahkan oleh DPR.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Ratusan mahasiswa di Kota Medan kembali melakukan aksi unjuk rasa menolak Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja di halaman Gedung DPRD Sumut, Jumat (9/10). Dari pantauan Antara di lokasi, aksi unjuk rasa mahasiswa dari berbagai kampus ini berjalan lancar serta damai.

Perwakilan mahasiswa secara bergantian menyampaikan aspirasi di hadapan anggota DPRD Sumut yang keluar menemui massa aksi. Dengan membawa bendera merah putih, spanduk dan poster, massa aksi menyuarakan penolakan UU Omnibus Law yang disahkan oleh DPR pada Senin, 5 Oktober 2020.

Aksi unjuk rasa ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Terlihat sejumlah mobil water canon juga disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan.

Sementara di luar Gedung DPRD Sumut juga terlihat lapisan kawat berduri memagari gedung DPRD Sumut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement