Thursday, 16 Syawwal 1445 / 25 April 2024

Thursday, 16 Syawwal 1445 / 25 April 2024

Borong Bakso Kojek, Bobby Ajak Warga Makan Bareng

Jumat 09 Oct 2020 22:58 WIB

Red: Bilal Ramadhan

Calon Wali Kota Medan nomor urut dua Bobby Nasution (kedua kanan) saat meninjau lokasi banjir akibat meluapnya aliran Sungai Deli di Medan, Sumatera Utara, Rabu (30/9) lalu. Bobby Nasution meninjau lokasi banjir tersebut guna mendengarkan keluhan masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai sekaligus mencari solusi untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di kawasan itu.

Calon Wali Kota Medan nomor urut dua Bobby Nasution (kedua kanan) saat meninjau lokasi banjir akibat meluapnya aliran Sungai Deli di Medan, Sumatera Utara, Rabu (30/9) lalu. Bobby Nasution meninjau lokasi banjir tersebut guna mendengarkan keluhan masyarakat yang tinggal di pinggiran sungai sekaligus mencari solusi untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di kawasan itu.

Foto: Irsan Mulyadi/ANTARA
Bobby tak janji banjir akan berakhir, akan tetapi akan pelan-pelan dibenahi.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Muhammad Bobby Afif Nasution atau akrab disapa Bobby Nasution memiliki daya tarik besar di berbagai kalangan masyarakat. Daya tarik Calon Wali Kota Medan nomor urut 2 tersebut bahkan sampai menyebabkan pedagang bakso kojek keliling bernama Heru menabrak tiang listrik.

Peristiwa itu berawal saat Bobby Nasution sedang menyerap aspirasi para warga Jalan Luku I, Gg. Bersama, Kecamatan Medan Johor, Jumat (9/10) sore. Pedagang bakso kojek kebetulan melewati lokasi kegiatan dan mengarahkan pandangannya ke Bobby Nasution. Akhirnya pedagang tersebut mengalami kecelakaan kecil di sela kegiatan serap aspirasi warga.

"Sebentar bu ada iklan (sambil melihat tukang bakso yang nabrak). Ada yang mau baksonya ibu-ibu," kata Bobby dalam rilisnya, Jumat.

Tawaran Bobby disambut antusias kaum hawa. Heru pun langsung diminta berhenti untuk melayani warga dengan baksonya yang menggugah selera. Dagangan bakso kojek keliling ini akhirnya ludes diborong Bobby.

Rasa syukur pun diungkap Heru, lantaran sejak keluar rumah pagi hari, hanya Rp 15 ribu penghasilan yang didapatnya, karena tidak bisa 'ngetem' di sekolah lagi. "Alhamdulillah pak Bobby, semoga berkah nantinya," ucapnya singkat.

Sementara aspirasi yang diserap Bobby Nasution dalam kesempatan itu adalah persoalan banjir. Diungkapkan warga setempat, Syafi'i, musibah banjir sudah menjadi langganan warga di kawasan ini.

Mereka hanya bisa pasrah dan tidak bisa pindah kemana-mana karena kondisi kesejahteraan yang tidak memungkinkan. "Kami sering terkena musibah banjir. Makanya kepada pak Bobby, diharapkan bagaimana caranya agar daerah kami terlepas dari banjir ini. Sekarang rata-rata rumah tak punya kursi lagi pak karena banjir," ujar Syafi'i.

Menjawab keluhan warga, Bobby Nasution menuturkan, masalah banjir selalu dikeluhkan warga dalam setiap silaturahmi yang dilakukannya. Di wilayah ini, lanjut dia, masalah sungai akan diselesaikan melalui sinergi dan kolaborasi antara Pemko Medan, BWS (Badan Wilayah Sungai), dan pemerintah pusat.

"Saya akan berkoordinasi untuk permasalahan ini. Tapi, saya tak bisa janji banjir akan langsung berakhir, tapi pelan-pelan akan dibenahi. Makanya, pada 9 Desember nanti, datang ke TPS, pilih nomor 2 yang berada di sebelah kanan, yang akan merubah Kota Medan," kata Bobby Nasution.

 
 

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler