Kamis 01 Oct 2020 20:50 WIB

Rumitnya Situasi Antonio Rudiger di Chelsea

Antonio Rudiger mengalami situasi yang sulit di Chelsea.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Agung Sasongko
 Antonio Rudiger
Foto: AP/Richard Heathcote/Pool Getty
Antonio Rudiger

REPUBLIKA.CO.ID,  LONDON -- Antonio Rudiger mengalami situasi yang sulit di Chelsea. Bek tengah berkebangsaan Jerman itu belum juga tampil sejauh musim 2020/21 berjalan.

Beredar kabar, ia tidak masuk rencana pelatih Frank Lampard. Walhasil, yang bersangkutan bakal dilepas. Bursa transfer musim panas 2020, kurang dari sepekan lagi. Chelsea diprediksi melepas Rudiger dengan status pinjaman.

Baca Juga

"Menurut Mirror, eks AS Roma itu harus menandatangani perpanjangan kontrak selama setahun lagi (dari sisa masa baktinya di Stamford Bridge), baru dia diizinkan pergi," demikian laporan yang dikutip dari Triball Football, Kamis (1/10).

Saat ini kontrak Rudiger di Chelsea masih 18 bulan ke depan. Lalu mengapa harus ada perpanjangan?

"Chelsea ingin memastikan sang bek tidak keluar dengan status bebas transfer saat kembali dari masa pemimjaman nantinya," tambah laporan dari Triball Football.

Itu bisa menjadi dasar pengambilan keputusan manajemen the Blues. Mereka akan meminjamkan Rudiger ke klub lain. Sang bek ditarik sebelum masa tugas di Stamford Bridge berakhir.

Sehingga akan ada negosiasi lanjutan. Kalaupun dilepas secara permanen, Rudiger tidak pergi secara gratis.

Untuk saat ini, Chelsea menumpuk pemain di sektor bek tengah. Lampard cenderung memainkan Andreas Christensen dan Thiago Silva sebagai pilihan utama.

Silva bisa bergantian dengan Kurt Zouma. Kemudian masih ada Fikayo Tomori. Kapten Cesar Azpilicueta juga bisa digeser ke tengah. Fakta demikian membuat kesempatan Rudiger unjuk gigi, sangat kecil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement