REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Legenda tinju kelas dunia, Mike Tyson mempunyai kisah gila dalam menghabiskan uang. Cerita ini selalu menjadi pelajaran berharga tentang cara mengelola uang dengan benar. Entah itu untuk membeli kalung seharga 7 juta dolar atau memberikan 17 mobil, Tyson dikenal karena membuat beberapa keputusan keuangan yang dipertanyakan.
Salah satu kesalahan terbesarnya mungkin telah memberi mantan istrinya Robin Givens akses yang tidak terkendali ke keuangan mereka. Rupanya, Givens telah mengambil sendiri untuk membuat rekening bank rahasia sementara Tyson sibuk menghasilkan jutaan. Hal ini menyebabkan dia menyerbu ke bank suatu hari dan entah bagaimana, ia mengambil uang tunai 1 juta dolar.
Ketika Tyson berada di masa jayanya, dia adalah salah satu petinju berpenghasilan tertinggi sepanjang masa. Pertandingannya sangat populer dan dia sering menarik jutaan pemirsa untuk membayar per tampilan jaringan.
Berkat kesepakatan promosi yang menguntungkan yang dipotong oleh mantan manajernya Don King, Tyson menghasilkan sebanyak 30 juta dolar per pertarungan.
Di luar pertandingan itu sendiri, Tyson juga menerima jutaan dari kesepakatan sponsor yang dia tanda tangani dengan merek-merek besar termasuk Nintendo dan Pepsi. Ketika menambahkan cek tinju yang besar, bonus 200 ribu dolar dan dukungan jutaan dolar, Tyson telah menghasilkan pendapatan karier sebesar 400 juta dolar menurut Forbes.
Tyson menghabiskan sebagian besar pendapatan kariernya yang luar biasa untuk barang-barang yang sangat mahal, termasuk lusinan mobil, real estat, pakaian desainer, dan perhiasan.
Meskipun ada banyak cerita tentang bagaimana Tyson menghabiskan uangnya untuk hal-hal remeh, itu sepertinya tidak pernah menjadi ceritanusang. Satu, khususnya, tentang ketertarikannya untuk memberikan kendaraan mewahnya, sama gilanya dengan kedengarannya.
"Begitulah cara saya menjalani hidup saya. Itu kepribadian adiktif saya, itu ego saya, dan banyak hal lainnya," kata Tyson dikutip dari Showbiz CheatSheet, Kamis (1/10). "Dari saya yang miskin dan tidak pernah punya apa-apa, dari saya menjadi pahit, marah karena di penjara. Itu berasal dari banyak hal," ujar sosok yang pernah dinyatakan bangkrut ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
