REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Ansu Fati mencuri perhatian. Ia menjadi bintang di laga perdana Barcelona musim 2020/21.
Pada ajang La Liga Spanyol, Barca menggulung Villarreal, 4-0, di Stadion Camp Nou, Senin (28/9) dini hari WIB. Fati mencetak dua gol.
Ia juga berperan atas terciptanya gol ketiga tuan rumah. Sosok yang pada akhir bulan depan berusia 18 tahun itu, dijatuhkan di kotak penalti tim tamu.
Lionel Messi yang menjadi algojo menunaikan tugas dengan baik. Selepas pertandingan, nama Fati berkibar dimana-mana.
Gelandang senior Barcelona, Sergio Busquets merespon situasi ini. Ia meminta semua pihak tetap tenang, tidak perlu berlebihan dalam memberikan pujian.
"Kita tahu kemampuan yang dia miliki. Dia luar biasa. Kita harus membiarkan dia memainkan sepakbolanya, dan memanfaatkan sebaik mungkin, performa bagus yang dia miliki," kata Busquets, dikutip dari Marca.
Pada kesempatan serupa, sosok 32 tahun ini membahas sistem baru di timnya. Di era Ronald Koeman, ia bermain sedikit ke depan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Ada juga beberapa nama anyar di skuat El Barca. "Kami mencoba beradaptasi secepat mungkin. Kemenangan memberikan kami kepercayaan diri," ujar Busquets.
Secara keseluruhan, ia menilai Barcelona tampil impresif. Busquets tak menampik, pada babak kedua, mereka menurunkan intensitas serangan.
Terlihat Barca masih kekurangan amunisi di sektor penyerang tengah, dan bek kanan. Dalam duel kontra Villarreal, Koeman memainkan Antoine Griezmann sebagai ujung tombak.
Griezmann lebih identik sebagai second striker. Di pos full back kanan, sang meneer memakai jasa Sergi Roberto. Sejauh ini, Raksasa Katalan belum mendapatkan pengganti Nelson Semedo, dan Luis Suarez.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
