REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Cristiano Ronaldo tak terlampau kecewa setelah Juventus gagal meraih kemenangan pada giornata kedua Serie A Italia musim ini. Juve baru saja bertemu tuan rumah AS Roma.
Duel di Stadion Olimpico, Senin (28/9) dini hari WIB, berakhir imbang 2-2. Tim seperti Bianconeri selalu mengincar kemenangan.
Lalu mengapa Ronaldo terlihat santai menyikapi kegagalan Juve mendapatkan tiga poin? Ada beberapa faktor yang memengaruhi argumentasi kapten tim nasional Portugal itu.
Tak ada yang meragukan ambisi CR7, julukan Ronaldo, untuk selalu meraih hasil maksimal. Namun situasi di lapangan terkadang menyulitkan.
Seperti ketika melawan Roma ini. Dalam keadaan tertinggal 1-2, si Nyonya Tua harus bermain dengan 10 orang lantaran Adrien Rabiot mendapat kartu kuning kedua.
"Situasi yang rumit, bahkan setelah kartu merah (Rabiot), kami bisa ke jalurnya. Pada akhir musim, ini bisa menjadi poin penting," kata Ronaldo kepada Sky, dikutip dari Football Italia.
Ronaldo menegaskan, tak ada yang salah dari Juventus. Lagi pula musim 2020/2021, baru saja dimulai.
Pasukan hitam-putih memiliki pelatih anyar. Ada ide-ide baru yang muncul.
Ronaldo merasa respons Juve sangat positif. "Saya melihat tim bekerja dengan baik, antusias, dan kami memiliki masa depan cerah. Apa yang kami lihat, tim bekerja dengan kebahagiaan dan senyuman," ujar pesepak bola 35 tahun ini.
Keran gol Ronaldo langsung mengalir deras, sejauh musim 2020/2021 berjalan. Dalam dua laga, eks Real Madrid itu telah mengoleksi tiga gol.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
