Jumat 25 Sep 2020 12:19 WIB
Program Sosial Yayasan Cahaya Hijrah

Sebar Sembako ke Pedalaman Timor

Program ini menjadi sarana silaturahim pengurus mushola di pedalaman

Gerakan Jumat Berkah
Foto: Dok Yayasan Cahaya Hijrah
Gerakan Jumat Berkah

REPUBLIKA.CO.ID, Yayasan Cahaya Hijrah kembali mengadakan program sosial, kemanusiaan dan keumatan di wilayah pedalaman Timor Nusa Tenggara Timur, Jumat (25/9). Kegiatan tersebut dilakukan dalam agenda Gerakan Jumat Berkah (GJB) yang ke 24 dengan wilayah jangkauan 40 Masjid mushola di Kabupaten TTS. 

“GJB kali ini merupakan edisi spesial karena sudah mencapai 2020 paket sembako yang telah terdistribusi ke berbagai masjid dan mushola di pedalaman Timor sejak awal mulai, yakni bulan Maret 2018.” ujar Nuraini Wata, Ketua Gerakan Jumat Berkah.  Untuk penyalurannya, GJB dilaksanakan setiap bulan di hari Jumat pekan terakhir.

Selain berbagi sembako, program GJB juga menjadi sarana silaturahim bersama para pengurus masjid dan mushola di pedalaman untuk mendengar asprasi langsung tentang kebutuhan dari jamaah di pedalaman, dan diteruskan kepada para donatur untuk direalisasikan, baik lewat donatur perorangan, instansi, LSM ataupn NGO lainnya yang siap membantu dalam rangka sinergi mewujudkan pemberdayaan masyarakat di pedalaman Timor.

Bermula dari berbagi sembako, alhamdulillah GJB menjadi “pintu masuk” agenda sosial kemanusiaan lainnya, diantaranya : Program sumur bor di beberapa masjid di pedalaman, pengadaan bak penampung air bersih untuk masjid dan warga sekitar, perlengkapan masjid berupa sajadah, mic dan speaker, program motor untuk ustadz di pedalaman, program atasi kekeringan berupa sedekah jerigen dan profil air bersih, distribusi air bersih dengan mobill tangki maupun pick up untuk masjid dan jamaah sekitar termasuk warga non muslim sekitar masjid juga merasakan manfaat bantuan air bersih sebagai wujud semangat toleransi yang masih dipegang teguh oleh masyarakat kita di NTT.  

“ Selain program tersebut, sebulan yang lalu Cahaya Hijrah juga diamanahi 65 ekor sapi qurban yang pendistribusiannya merata di seluruh masjid di TTS, bahkan di Kota Soe, yang tentunya memberdayakan para peternak lokal juga memberikan manfaat kepada masyarakat yakni  berbagi kepada sesama di musim qurban yang lalu sesuai dengan Motto Cahaya Hijrah yakni SOE, Sinergy Optimis dan Empowerment “ Ungkap Muhazir Syukur, Ketua Yayasan Cahaya Hijrah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement