Jumat 25 Sep 2020 00:33 WIB

Sleman Siapkan Pameran Virtual UMKM

Pengunjung bisa mengunjungi setiap stan lewat teknologi 3D

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Satria K Yudha
Petugas medis memperagakan busana Alat Pelindung Diri (APD) COVID-19 saat Peragaan Busana Virtual APD COVID-19 di kantor GM Production, Sleman, D.I Yogyakarta, Sabtu (1/8/2020). Peragaan yang menampilkan APD COVID-19 produksi UMKM di Yogyakarta secara virtual itu menjadi media apresiasi bagi petugas medis, relawan serta UMKM yang turut berjuang melawan pandemi COVID-19.
Foto: Antara/Andreas Fitri Atmoko
Petugas medis memperagakan busana Alat Pelindung Diri (APD) COVID-19 saat Peragaan Busana Virtual APD COVID-19 di kantor GM Production, Sleman, D.I Yogyakarta, Sabtu (1/8/2020). Peragaan yang menampilkan APD COVID-19 produksi UMKM di Yogyakarta secara virtual itu menjadi media apresiasi bagi petugas medis, relawan serta UMKM yang turut berjuang melawan pandemi COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pandemi Covid-19 telah menghantam berbagai sendi kehidupan. Perekonomian masyarakat di berbagai daerah pun terdampak, tak terkecuali di Kabupaten Sleman. 

Dibutuhkan strategi-strategi kreatif agar usaha bisa bertahan.  Melalui semangat itu, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman akan menggelar pameran produk UMKM Kendi Sembada yang akan diselenggarakan pada 12 Oktober 2020.

Pameran virtual merupakan inisiatif baru pemasaran produk dengan mempertimbangkan protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru. Pengunjungnya tidak perlu hadir secara fisik ke lokasi pameran, tapi menyaksikannya secara virtual.

Meski begitu, pameran akan dikemas sedemikian rupa agar memberi pengalaman yang tidak jauh berbeda dari pameran-pameran biasanya. Pengunjung bisa menjelajahi seisi ruangan dan mengunjungi masing-masing stan pameran.

Bahkan, pengunjung bisa melakukan transaksi pembelian produk. Semua sudah disiapkan karena pameran ini didesain memberikan sebuah pengalaman baru, termasuk menjelajah ruang virtual memanfaatkan dukungan teknologi 3D.

"Ini jadi salah satu usaha memperkenalkan produk-produk UMKM Sleman ke pasar yang lebih luas. Namun, tidak kalah pentingnya menjaga kegiatan-kegiatan bisa tetap dalam koridor protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman, Pustopo, Kamis (24/9).

Pengunjung hanya perlu mengunduh aplikasi pameran virtual Kendi Sembada yang nantinya bisa dijalankan di ponsel Android. Kemudian, pengunjung mengendalikan arah penjelajahan dengan dua tombol yang ada di layar ponsel.

Pameran menghadirkan ratusan produk unggulan UMKM Sleman, seperti kerajinan, busana, kuliner, bahkan tanaman hias semisal anggrek. Sejauh ini, sudah ada puluhan peserta pameran mendaftar dan kurasinya dilakukan di PLUT Sleman.

Pustopo berharap pameran virtual ini mampu menggerakan perekonomian pelaku UMKM, sekaligus memutus mata rantai penularan Covid-19. Langkah ini dilakukan demi mendorong UMKM agar terbiasa pola-pola perilaku baru pada era digital.

"Mau tidak mau, semuanya harus beradaptasi, mempelajari dan menguasai pemasaran pada era digital," ujar Pustopo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement