REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandung, Didi Ruswandi mengungkapkan dana pembangunan Skywalk di Jalan Cihampelas akan dianggarkan pada tahun 2021 mendatang. Saat ini, anggaran pembangunan Skywalk pada tahun 2020 dialihkan untuk penanganan Covid-19.
"Tahun 2020 karena Covid 19 tidak ada anggaran pembangunan lanjutan (Skywalk)," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (22/9). Total anggaran yang disiapkan pada 2020 kurang lebih Rp 5 miliar.
Ia mengatakan, pembangunan Skywalk tahap 2 yang dimulai 2018 tidak selesai hingga akhir tahun sehingga pemegang proyek diputus kontrak. Saat itu pembahasan anggaran 2019 sudah diketuk palu sehingga anggaran untuk pembangunan tidak dimasukkan ke dalam APBD.
Didi mengatakan pada 2019, dana pembangunan Skywalk tidak dianggarkan. Pada 2020 anggaran dialihkan untuk penanganan Covid-19.
Menurutnya, pembangunan Skywalk yang belum selesai kurang lebih 8 persen. Saat ini Skywalk tahap dua belum dibuka dan masih ditutup untuk didatangi masyarakat.
"(Yang belum selesai) lebih ke arsitektur sama perabotan dan perbaikan sambungan serta pengaman pagar belum siapm Rencana dianggarkan (2021)," katanya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan melakukan audit kontruksi terhadap pembangunan jembatan Skywalk tahap II di Jalan Cihampelas Kota Bandung yang mangkrak akibat pandemi Covid-19. Pascaaudit, pembangunan tersebut akan dilanjutkan kembali hingga selesai.
"Skywalk yang mangkrak lama dibutuhkan audit kontruksi. Ke depan insya Allah itu menjadi program Kota Bandung kita akan lanjutkan," ujar Wali Kota Bandung, Oded M Danial kepada wartawan di Balai Kota Bandung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
