REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Diego Simeone menjadi aktor penting dalam keberhasilan timnya, Atletico Madrid, membajak servis penyerang Barcelona, Luis Suarez, pada bursa transfer musim panas 2020. Sebelumnya, perjalanan Suarez bersama Barcelona resmi berakhir.
Pihak klub di bawah kepemimpinan pelatih Ronald Koeman menyatakan ketidaktertarikan Barca terhadap penyerang asal Uruguay tersebut. Alhasil, pada akhir bulan Agustus kemarin, rumor bakal hengkangnya Suarez dari Estadio Camp Nou kerap menyeruak.
Surat kabar Spanyol dan Italia sempat mengabarkan ketertarikan klub raksasa Serie A Italia, Juventus, dengan eks penyerang Liverpool pun Ajax Amsterdam itu. Akan tetapi, kendala paspor menjadi penghambat utama langkah Suarez merapat ke Stadio Allianz, Turin. Pasalnya, pembuatan paspor di Italia memakan waktu lama dan hal itu bisa melebihi batas aktivitas jendela transfer musim panas ini.
Namun, tak sulit bagi striker kelas dunia untuk mendapatkan klub baru. Suarez kini mendapat minat dari tim rival Barca di La Liga Spanyol, Atletico Madrid.
Los Colchoneros, julukan Atletico, tidak bisa menolak kesempatan untuk meminang Suarez ke Estadio Wanda Metropolitano, Madrid. Apalagi, penyerang Atletico, Alvaro Morata, sedang dirumorkan kembali ke Juventus.
Dilansir Marca, Selasa (22/9), Simeone menjadi sosok yang pertama mencetuskan gagasan untuk menjaring penyerang 33 tahun. Simeone bahkan meyakinkan dan mendesak CEO Atletico, Miguel Angel Gil Marin, untuk mendatangkan Suarez.
Awalnya, ketika tersiar kabar bahwa penyerang berjuluk el Pistolero itu dijual oleh Barcelona pada Agustus lalu, Atletico sempat menolak rencana tersebut dengan alasan krisis ekonomi akibat pandemi virus corona.
Namun, upaya pelatih asal Argentina itu untuk meyakinkan klub mulai terlihat karena baginya sosok Suarez adalah penyerang sempurna untuk skema yang diterapkan di Atletico. Suarez mungkin telah kehilangan kesempatan bermain bersama Cristiano Ronaldo di Juventus, tetapi sekarang ia bisa bekerja sama dengan entrenador sekaliber Simeone di Atletico.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
