Senin 21 Sep 2020 23:44 WIB

Angka Kesembuhan Pasien Positif Covid-19 di Jateng Naik

Angka kesembuhan di Jateng naik dari 62,4 hingga 66,5 persen

Warga berolahraga di kawasan Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Selasa (1/9/2020). Komplek Stadion Manahan kembali dibuka untuk aktifitas warga berolahraga setelah sebelumnya ditutup selama lima bulan akibat COVID-19.
Foto: ANTARA /Mohammad Ayudha
Warga berolahraga di kawasan Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Selasa (1/9/2020). Komplek Stadion Manahan kembali dibuka untuk aktifitas warga berolahraga setelah sebelumnya ditutup selama lima bulan akibat COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Angka kesembuhan pasien positif COVID-19 di Provinsi Jawa Tengah mengalami kenaikan dibandingkan capaian pada periode sebelumnya, kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo.

"Dari data pusat, angka kesembuhan Jateng pada minggu ke-38 ini meningkat menjadi 66,5 persen dari sebelumnya 62,4 persen," kata di Semarang, Senin (21/9).

Dalam paparannya saat mengikuti rapat evaluasi penanganan COVID-19 di kantor Gubernur Jateng, ia juga menyebutkan jumlah pasien terkonfirmasi yang dirawat di rumah sakit juga menurun pada pekan ke-38 yakni dari 597 menjadi 335 atau menurun jadi 43 persen. "Untuk ketersediaan ICU kita, dari 355 ruang ICU yang terpakai hanya 40 persen, 60 persennya kosong. Harapannya tidak usah dipakai. Sementara ruang isolasi sebanyak 3.470 hanya terisi 39,8 persen," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Ganjar Pranowo optimistis angka kesembuhan pasien COVID-19 di Jateng akan terus meningkat."Progres yang di rumah sakit sekarang semakin menurun, meskipun belum maksimal ini sudah bagus dan harus kita dorong lagi," katanya.

Progres ini, lanjut Ganjar, menjadi kabar gembira karena Jateng merupakan salah satu provinsi yang menjadi perhatian pemerintah pusat dan mendapat pekerjaan rumah untuk bisa berprogres positif dalam dua minggu ke depan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement