Kamis 17 Sep 2020 06:50 WIB

Militer Myanmar Akui Kemungkinan Pelanggaran di Rakhine

Namun, militer Myanmar membantah telah melakukan genosida sebagaimana disebut PBB.

Rep: republika.id/ Red: republika.id
.
.

NAYPYIDAW -- Untuk pertama kalinya militer Myanmar mengakui kemungkinan ada pola pelanggaran yang lebih luas sebelum dan selama penumpasan 2017 di Negara Bagian Rakhine, Selasa (15/9). Meski begitu, militer tetap membantah peristiwa tersebut adalah genosida terhadap Muslim Rohingya seperti yang diutarakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).  "Dugaan keras terkait desa-desa di kawasan...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement