Rabu 16 Sep 2020 11:45 WIB

Mengembangkan Koperasi Digital di Era Milenial

Koperasi harus melakukan model pengembangan usaha di era Revolusi Industri 4.0.

Evie Yulianti
Foto:

Pengembangan produk sebagai masalah utama pelaku bisnis harus dicari solusinya beriringan dengan peningkatan produktivitas. Hal tersebut diperoleh dari sebuah penelitian yang menyertakan responden.

Mereka tetap menggunakan cara tradisional yang membelakangi janji Revolusi Industri 4.0. Diperlukan pembelajaran berkelanjutan untuk mengikuti perubahan pada Revolusi Industri 4.0, seperti mengeksplorasi sumber bakat, menggapai pasar yang minim penyajian, mengaitkan rantai pasok, dan menawarkan sistem yang lebih terampil.

 

Competitive Advantages atau dapat didefinisikan sebagai keunggulan kompetitif harus dimiliki koperasi untuk membentengi komoditas atau pelayanan dengan memberikan keistimewaan. Salah satunya misanya, harga lebih ekonomis yang mampu berbeda dari pesaing sehingga kompetitor sukar mengikuti.

 

Kunci untuk memenangkan dan mempertahankan pelanggan di seluruh area dapat diperoleh dari peran keunggulan kompetitif. Koperasi mesti memberdayakan anggota, yang meliputi peningkatan produktivitas atau pengembangan kreatif, yang nantinya kembali untuk keuntungan anggota.

 

Koperasi harus bisa mengambil posisi pasar di urutan pertama atau kelas tertentu, dan mengembangkan cara untuk memikat pelanggan. Dari sini kemudian menghasilkan keunggulan kompetitif atau mengelola koperasi yang memiliki ciri khusus agar berbeda dengan koperasi lainnya.

 

Produktivitas dan daya saing kreatif dengan memperhatikan ketersediaan produk dan permintaan, dihimpun dari berbagai macam pemikiran. Produk yang tersedia harus ditunjang dengan komersialisasi, promosi, distribusi, dan edukasi. Ini agar ketersediaan produk dan permintaan seimbang. Kreasi, produksi, dan merek harus diperhatikan.

 

Perbaikan alur barang dan material bisa membantu produktivitas. Ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan komponen produksi dan menghemat biaya serta dapat memacu sumber daya alam bernilai tinggi.

Bukan tidak mungkin mesin menggantikan pekerjaan manusia. Mesin dapat dibentuk menjadi sebuah robot, di mana robot dapat dirancang sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan. Namun mengambil alih pekerjaan yang berhubungan dengan interaksi manusia dan pengetahuan, belum mampu dilakukan oleh robot. Karena itu, perlu dan selalu mempersiapkan sumber daya manusia yang andal agar mencapai kesuksesan yang ditargetkan.

 

Menggunakan teknologi digital menjadi jalan dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0. Tim koperasi diupayakan mampu menggunakan teknologi digital seperti Big Data, Autonomous Robot, Cloud dan Augmented Reality.

Sistem pemasaran berbasis online menjadi strategi untuk meningkatkan pemasaran dan peningkatan produksi. Melalui sistem pemasaran berbasis online, terbuka peluang untuk memikat konsumen dari berbagai pelosok.

Menggunakan sistem berbasis digital mengikuti perwujudan dari tiga solusi pintar dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0 yakni smart foundation, smart process, dan smart connectivity. Menopang peningkatan dan pengembangan koperasi dengan membangun fondasi teknologi informasi, akan sangat membantu untuk meningkatkan efisiensi kerja di dalam koperasi.

 

Koperasi diprediksi dapat menjadi masa depan sebagai gelombang keempat yang menekankan pada gagasan dan ide kreatif jika pelaksanaanya dieksekusi dengan tepat. Koperasi kreatif telah mampu mengikat pasar dunia dengan jutaan kreativitas yang dapat dijual secara global.

Koperasi patut berupaya menciptakan komoditas baru yang lebih inovatif dan cepat, untuk menggapai kesejahteraan berkoperasi dan menjadi pemenang. Mari sejahterakan koperasi Indonesia. Selamat berbelanja!

 

PENULIS/ PENGIRIM: Evie Yulianti, Mahasiswi Pascasarjana, Program Studi Service Management, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti

Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke [email protected].
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement