REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- iPhone 12 baru tidak diumumkan di acara Apple pada Selasa (15/9). Apple diharapkan mengungkapkan iPhone barunya untuk 2020 di acara terpisah.
Untuk pertama kalinya bagi Apple, iPhone baru ini diharapkan seperti tiga ponsel lainnya. iPhone baru dikabarkan akan disebut iPhone 12 Max, iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max.
Ada harapan beberapa peningkatan besar dari Apple, termasuk iPhone 5G pertama. Dengan jaringan 5G yang diluncurkan di seluruh dunia, ini akan membuat ponsel baru jauh lebih tangguh daripada jajaran iPhone 11.
Dilansir dari Digital Tech, Rabu (16/9), iPhone 12 kemungkinan akan datang pada Oktober. Pandemi Covid-19 dikabarkan membuat Apple harus meleset dari jadwal normalnya. Apple bahkan telah mengkonfirmasi perangkat akan mulai dijual beberapa pekan kemudian dari biasanya.
Lebih khusus lagi, rumor tanggal rilis terbaru menunjuk pengumuman pada paruh kedua Oktober. Ini berasal dari Macotakara (situs yang berfokus pada Apple Jepang) yang mengutip informasi pemasok China dan mengatakan Apple AirTags yang telah lama dirumorkan akan mendarat bersama iPhone 12.
Laporan lain tentang masalah ini menunjukkan kisaran iPhone 12 tidak akan diumumkan hingga akhir Oktober, dengan model 4G segera tersedia di toko, sementara model 5g iPhone 12 tidak akan dijual hingga November.
Di sisi lain, sebuah sumber sekarang menyarankan sebenarnya model 5G yang akan hadir lebih dulu dengan 4G berpotensi tidak tiba hingga awal 2021.
Analis terkemuka Ming-Chi Kuo mengatakan kemungkinan model telepon yang lebih besar yang akan datang setelah September. Kuo telah mengatakan itu berkali-kali, bahkan baru-baru ini di awal Agustus.
Seorang eksekutif di Broadcom juga menyarankan kemungkinan penundaan, sementara satu laporan di The Wall Street Journal menyarankan produksi iPhone 12 telah ditunda sekitar sebulan.
Beberapa sumber bahkan mengatakan perangkat bisa masuk ke 2021 dengan Reuters juga mengklaim kemungkinan penundaan bisa terjadi. Rumor lain menyatakan produksi massal iPhone 12 terlambat kisaran antara empat pekan dan dua bulan, yang bisa berarti penundaan besar, meskipun Apple tampaknya melakukan segala cara untuk meminimalkan penundaan tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
