MENU

Copyright © 2024 Republika.

Senin 14 Sep 2020 16:33 WIB

Red: Sadly Rachman

Jembatan Persahabatan dan Program Nuklir Korea Utara

REPUBLIKA.CO.ID, Sejumlah bisnis di Dandong, China ditengarai memperdagangkan barang yang bisa dipakai program nuklir Korea Utara. Menurut sebuah laporan baru, kota Dandong di Tiongkok juga menjadi jalur kehidupan vital bagi ekonomi Korea Utara, meski adanya sanksi PBB. 

Berikut video lengkapnya.

Close Up

Harga Bawang Naik, Pedagang dan Pemilik Warteg Berharap Ada Solusi
Jumat , 26 Apr 2024, 21:21 WIB
Nasdem Gabung Pemerintah, Surya Paloh: Setiap Pihak Harus Bersama-sama Bangun Negeri ini
Jumat , 26 Apr 2024, 19:14 WIB
Freedom Flotilla Berupaya Tembus ke Gaza Untuk Beri Bantuan
Jumat , 26 Apr 2024, 18:48 WIB

Podcast

Indonesia Mau 'Balap' Bursa CPO Rotterdam?
Kamis , 18 Apr 2024, 20:11 WIB
Timbang-Timbang Bursa CPO
Kamis , 18 Apr 2024, 18:13 WIB
Nasib Konten Kreator di Tangan Publisher Rights?
Selasa , 09 Apr 2024, 19:01 WIB

Info37

Warga: Timnas Indonesia Makin Berkembang dan Maju
Jumat , 26 Apr 2024, 20:21 WIB
Ini Empat Doa untuk Kedua Orang Tua
Kamis , 25 Apr 2024, 17:53 WIB
Rahasia di Balik Kebiasaan Sebelum Tidur Rasulullah SAW
Rabu , 24 Apr 2024, 18:07 WIB

Stokshot

Kota Ta’if, Bukti Kesabaran Rasulullah yang Berbuah Keimanan
Kamis , 25 Apr 2024, 17:25 WIB
Menikmati Kota Ta’if dari Kereta Gantung
Selasa , 23 Apr 2024, 12:54 WIB
Toilet Jadi Objek Wisata di Jepang, Rela Bayar Rp 520 Ribu untuk Ikut Tur
Ahad , 21 Apr 2024, 20:05 WIB

Terkait

Hong Kong Lepas Tangan atas Penangkapan 12 Warganya di China

14 September 2020, 13:07 WIB

Australia Bela Penggeledahan Rumah Jurnalis China

13 September 2020, 14:54 WIB

Australia Peringatkan Jurnalis Asing untuk Singgung China

13 September 2020, 12:10 WIB

Beijing Umumkan Pembatasan Aktivitas Diplomat AS

13 September 2020, 01:20 WIB

Militer China di Tibet Latihan Drone di Tengah Krisis India

12 September 2020, 18:26 WIB

Terpopuler

Warga: Timnas Indonesia Makin Berkembang dan Maju

Jumat , 26 Apr 2024, 20:21 WIB

Harga Bawang Naik, Pedagang dan Pemilik Warteg Berharap Ada Solusi

Jumat , 26 Apr 2024, 21:21 WIB