REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Indonesia belum pulih dari pandemi ini, sangat berdampak bagi seluruh masyarakat khususnya warga menengah ke bawah. Tidak hanya menimbulkan masalah ekonomi dan pendidikan, kini hal itu berdampak pada kemampuan daya beli masyarakat, khususnya terhadap pangan.
LAZ Panti Yatim Indonesia (PYI) terus berupaya membantu dengan menyalurkan Bantuan AbonQu. Manajer Pemberdayaan PYI Yatim dan Zakat, Tedi mengungkapkan jumlah abon yang sudah tersalurkan berjumlah 1.345 buah yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia. Seperti, Semarang Jawa Tengah 80 buah, Sumedang dan Kabupaten Bandung 30 buah. Juga sekitar asrama Bianaan PYI Yatim dan Zakat di Bandung dan Jabodetabek 780 buah.
''Selain itu, untuk anak Yatim yang tinggal di asrama binaan 387 buah, kota Cimahi 14 buah, Kopo Permai 6 buah serta 48 buah untuk Kabupaten Bandung Barat dan juga Subang. Bantuan ini dikhususkan untuk masyarakat miskin, yatim, dhuafa, para Dai serta guru ngaji,'' ungkap Tedi.
Menurutnya, bantuan ini juga tidak hanya berupa Abon kurban saja, tetapi dilengkapi dengan paket sembako,'' tambahnya. Tedi mengatakan bantuan AbonQu PYI Yatim dan Zakat diharapkan dapat terus membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang kekurangan. Dikatakan Tedi, abon kurban ini akan didistribusikan ke 11 Provinsi di seluruh Indonesia.
Sebanyak lima relawan PYI Yatim dan Zakat turun langsung untuk menyalurkan bantuan ini. Pendistribusian sudah dilaksanakan sejak bulan Agustus hingga saat ini masih terus berjalan. Bantuan AbonQu serta paket sembako ini diharapkan dapat membantu warga di wilayah tersebut.
Salah seorang penerima manfaat, Dudung menyampaikan terimakasih atas bantuan ini. ''Alhamdulillah, terimakasih PYI. Akhirnya ada persediaan makan buat beberapa hari kedepan, kami merasa terbantu dengan adanya bantuan ini,'' tutur Dudung.
“Bantuan AbonQu PYI Yatim dan Zakat diharapkan dapat terus membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang kekurangan, tidak hanya di wilayah tersebut tetapi di wilayah lain yang mengalami kesulitan. Seperti yang ditargetkan oleh kami, bahwa abon kurban ini akan didistribusikan ke 11 Provinsi diseluruh Indonesia”, ungkap Tedi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
