REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman kerap menerapkan cara baru dalam melatih klub baru tak terkecuali bagi Barcelona. Koeman menerapkan sesi latihan yang tak biasa. Para pemain mengeluhkan apa yang dilakukan Koeman.
Dilansir dari Marca, Rabu (9/9), pemain mengeluh intensitas sesi latihan. Dia memperpanjang sesi latihan dari satu jam menjadi 90 menit. Peningkatan kinerja dan permintaan pelatih juga dirasakan oleh pemain, khususnya kepada pemain tua.
Koeman sudah berbicara kepada pemain di ruang ganti mengenai metode yang akan diterapkan. Pemain diminta untuk terus berlari. Kendati demikian mereka tetap tak yakin Koeman akan sukses musim ini bersama Barcelona.
Kedatangan Koeman bertepatan denmgan perubahan standar disiplin yang diterapkan klub. Semua pemain diharuskan datang ke tempat latihan satu jam sebelum latihan digelar. Tujuanya ketika latihan dimulai mereka sudah siap. Koeman ingin pemain berlatih tepat pukul 9.30 waktu setempat.
Di tahun-tahun sebelumnya waktu latihan seringkali tertunda cukup lama karena pemain berkeliaran seperti bermain bola basket. Rasa hormat juga menjadi titik berat yang ditekankan oleh Koeman. Standar yang akan diterapkan Koeman masih perlu dinanti apakah akan sukses mengembalikan kejayaan Blaugrana di masa depan.
Pemain berisiko mendapatkan metode baru jika terjadi pergantian pelatih. Namun seiring berjalannya waktu, pemain biasanya sudah bisa menikmati metode baru tersebut.
Koeman didatangkan Barcelona menggantikan Quique Setien yang dipecat. Kehadirannya membuat beberapa pemain dipastikan akan tersingkir seperti Arturo Vidal dan Luis Suarez. Ia mengatakan bahwa dua pemain tersebut tak masuk rencananya dalam skema permainan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
