REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Amerika Serikat Beyonce dikabarkan sengaja menyewa penuh sebuah studio TV lokal di The Hamptons, New York untuk menjalani sebuah proyek rahasia. Menurut laman Page Six, pelantun "Crazy In Love" tersebut meminta pemilik gedung membatalkan acara pihak lain yang terkait dengan penggunaan gedung.
Keputusan mengambil alih studio LTV di Wainscott, Long Island itu dilaporkan cukup tiba-tiba. Itu adalah studio besar dengan dua bangunan terpisah.
Seorang sumber menjelaskan bahwa saat Beyonce menyewa gedung, semua bangunan menjadi tertutup. Tidak ada pihak lain yang bisa masuk.
Syuting itu rupanya berlangsung selama empat hari. Sosialita Jean Shafiroff, yang memiliki jadwal syuting di gedung tersebut mengaku mendapat pemberitahuan pesan elektronik terkait pengambilalihan gedung. Slot akhir pekan telah dialihkan ke hari Jumat.
"Saya suka Beyonce, jadi saya senang memberinya waktu saya di studio. Saya membatalkan tamu saya dan saya mewawancarainya pekan ini," candanya, dikutip Ace Showbiz, Jumat (4/9).
Shafiroff juga bergurau bahwa ia sungguh menyayangkan tidak adanya undangan dari Sang Diva terkait proyek rahasianya itu.
"Satu-satunya penyesalan saya adalah Beyonce tidak mengundang kami untuk menonton syuting, karena sekarang semua konser besar telah dibatalkan," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
