REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Tantangan sulit menanti Scott McTominay. Ini terkait asa pesepakbola 23 tahun itu untuk menembus starting XI Manchester United dan tim nasional Skotlandia.
Setelah periode lockdown, McTominay cuma empat kali menjadi starter United. Demikian halnya di timnas. Dalam empat pertandingan terakhir, sang gelandang hanya sekali diturunkan sejak awal.
Pelatih Steve Clarke seakan membuat keputusan berbeda. Mantan penggawa Iblis Merah dan Skotlandia, Darren Fletcher angkat bicara. Ia sama sekali tak meragukan kemampuan yuniornya itu. Fletcher mengaku sebagai penggemar berat McTominay.
Ia berharap yang bersangkutan bersabar sampai mendapat kesempatan untuk kembali unjuk gigi.
"Saya pikir Ole dan orang-orang di klub (MU) telah memberi tahu Scott, tentang betapa pentingnya dia. Jelas dia akan menjadi pemain yang sangat berharga bagi United dan Skotlandia," kata Fletcher, dikutip dari Sportsmole, Jumat (4/9).
Tokoh 36 tahun itu menilai McTominay tampil fantastis saat MU mengalami periode sulit. Setelahnya kompetisi sempat terhenti lantaran pandemi covid-19. Saat kompetisi kembali berlangsung, ada beberapa pemain tengah United tampil mentereng. Itu membuat jagoan belia Skotlandia itu lebih banyak menghuni bangku cadangan.
"Kadang-kadang itu terjadi. Ada orang yang memiliki performa baik atau tim sedang bagus-bagusnya, sehingga anda tidak bisa masuk (susunan pemain inti). Anda harus menunggu kesempatan. Begitulah yang terjadi di klub besar," ujar Fletcher.
Tak berlebihan apa yang dikatakan sosok yang pensiun di Stoke City itu. Saat restart Ole Gunnar Solskjaer kembali mempercayakan Paul Pogba dan Nemanja Matic mendukung pergerakan Bruno Fernandes di lini tengah United.
Saat ini, MU baru saja mendatangkan Donny Van de Beek dari Ajax Amsterdam. Itu membuat persaingan memperebutkan posisi starter, lebih ketat. Namun perjalanan McTominay masih panjang.
Fletcher merasa yuniornya memiliki beberapa kelebihan sebagai seorang gelandang. "Dia bisa menjadi perusak (permainan lawan), box to box, dan mampu mencetak gol. Dia bahkan bisa ditempatkan di pos bek tengah saat dirinya semakin berpengalaman," tutur pemilik 80 caps timnas Skotlandia ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
