Senin 31 Aug 2020 22:25 WIB

Polisi Buru Pelaku Tawuran di Johar Baru

Pelaku diduga menyediakan senjata untuk tawuran.

Ilustrasi Anak Sekolah Tawuran
Foto: Foto : MgRol_92
Ilustrasi Anak Sekolah Tawuran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Kepolisian Sektor (Polsek) Johar Baru memastikan akan mengejar empat pelaku tawuran di Johar Teater (Jotet), Johar Baru, Jakarta Pusat. Mereka diduga melarikan diri ke luar provinsi DKI Jakarta.

"Kita pastikan akan tetap melakukan pengejaran pelaku tawuran itu meski mereka kabur ke luar kota," kata Kapolsek Johar Baru Kompol Supriyadi saat dihubungi wartawan, di Jakarta, Senin.

Baca Juga

Lebih lanjut, Supriyadi mengatakan keempatnya ditetapkan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) karena berdasarkan penyelidikan berperan menyediakan senjata tajam untuk tawuran yang dilakukan pada Rabu (26/8) dini hari itu. "Yang sudah kita tangkap satu orang itu, dia hanya bawa skateboard saja," ujar Supriyadi.

Sebelumnya, pada Rabu (26/8) Kepolisian Sektor (Polsek) Johar Baru menangkap seorang remaja berinisial ZPP (16) yang diduga menjadi salah satu pelaku tawuran di kawasan Johar Teater (Jotet), Johar Baru, Jakarta Pusat.

"Anggota reskrim mendapatkan laporan dari warga bahwa ada sekelompok remaja yang akan melaksanakan tawuran, kemudian anggota reskrim langsung mendatangi TKP(tempat kejadian perkara) dan membubarkan sekelompok remaja tersebut dan berhasil mengamankan satu orang pelaku," ujar Kapolsek Johar Baru Supriadi.

Supriadi mengatakan pihaknya masih memburu empat pelaku lainnya yang berinisial F,W,O, dan B. Selain menangkap ZPP yang masih berstatus pelajar, Supriadi juga menemukan barang bukti berupa empat buah senjata tajam berupa golok dan dua motor dengan nomor polisi B 4167 TLE dan B 6178 PUR.

Lebih lanjut diketahui bahwa pada Kamis (27/8) empat remaja pelaku tawuran di Jotet itu diketahui telah melarikan diri ke tiga wilayah di luar Jakarta.

"Empat pelaku kabur keluar kota itu berdasarkan hasil keterangan dari pihak keluarga, saat kita lakukan pencarian," kata Kanit Reskrim Polsek Johar Baru AKP Suprayogo.

Ada tiga kota di Provinsi Jawa Barat yang menjadi lokasi para remaja pelaku tawuran itu melarikan diri yaitu Bekasi, Cianjur, dan Garut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement