REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan bek kanan Manchester City, Danny Mills, menilai, tingginya biaya yang dibutuhkan untuk memboyong Lionel Messi dari Barcelona seharusnya bukan menjadi masalah buat The Citizen.
Terlepas dari sokongan dana dari Abu Dhabi United, City bisa membayar gaji pemain berjuluk La Pulga itu hanya dari penjualan replika jersey Messi.
Terlepas dari polemik soal klausul kontrak, Barcelona dikabarkan siap membuka peluang untuk melepas bintang asal Argentina itu dengan nilai transfer tidak kurang dari 222 juta euro. Namun, tingginya gaji Messi, yang dikabarkan mencapai 99,6 juta euro per tahun, juga dapat menjadi halangan buat klub-klub peminat Messi.
Namun, Mills menilai, uang sebenarnya tidak menjadi kendala buat The Citizen untuk bisa memboyong Messi. sebagian besar gaji Messi, kata mantan bek kanan timnas Inggris itu, bisa ditutupi dari penjualan jersey peraih enam Ballon d'Or tersebut.
''Saya rasa, uang bukanlah isu utama di sini. Mari lakukan perhitungan singkat. Pada 2016, replika jersey Messi terjual hingga dua juta jersey. Katakanlah, di setiap jersey, Anda mengambil keuntungan 40 pound, maka dalam setahun Anda mendapatkan keuntungan 80 juta pound per tahun atau 1,5 juta pound per pekan. Dengan begitu, sebagian besar gajinya sudah tertutup,'' kata Mills kepada TalkSports, Kamis (27/8).
Berdasarkan perhitungan singkat tersebut, tutur Mills, City tinggal menyiapkan dana paling tidak sebesar 200 juta pound sebagai biaya transfer. Nantinya, gaji Messi bisa ditutupi dengan penjualan replika jerseynya. Karena itu, masalah utama dari upaya perekrutan Messi ke City adalah keinginan dari pemain tersebut.
''Jadi, uang bukan masalah utama di upaya perekrutan Messi tersebut. Masalahnya adalah apakah Messi benar-benar ingin meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan City,'' kata Mills, yang memperkuat The Citizen pada 2004 hingga 2009 tersebut.
Selain City, Inter Milan, Manchester United, dan Paris Saint Germain (PSG) dilaporkan turut masuk dalam gelanggang perebutan tanda tangan Messi. Namun, dari semua klub tersebut, City dilaporkan berada di urutan terdepan lantaran faktor kedekatan Messi dengan pelatih City, Pep Guardiola.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
