REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Gubernur Makkah Pangeran Khalid Al-Faisal mengadakan rapat peninjauan pembangunan proyek air dan sanitasi dengan kepala sektor barat National Water Co. (NWC), Mohammed Al-Ghamdi, pada Ahad (23/8). Proyek penyediaan air untuk kota suci itu diperkirakan nilainya lebih dari Rp 7 triliun.
Melansir Arab News, Senin (24/8), proyek tersebut dibagi dalam beberapa kali tahun anggaran. Untuk tahun anggaran 1441 hijriyah, nilainya sebesar 2 miliar Riyal Saudi atau sekitar Rp 7,8 triliun. Sebanyak 19 proyek sudah diselesaikan.
Sedangkan untuk tahun ini, nilai sekitar 900 juta Riyal Saudi. Dana itu akan digunakan untuk membangun 119 proyek air dan sanitasi guna melayani tempat-tempat suci dan masyarakat Makkah sejalan dengan tujuan rencana reformasi Visi 2030.
Dalam rapat peninjauan itu, Al-Ghamdi menjelaskan rencana menutup dan mengurangi ketergantungan pada tangki air. Sebab penyediaan air akan lebih muda setelah semua efisiensi jaringan air diselesaikan NWC di Makkah.