Jumat 21 Aug 2020 15:07 WIB

Mobil PPSU Kelurahan Pulo Terperosok di Kali Krukut

Mobil diparkir di Kelurahan Pulo tanpa rem tangan kemudian meluncur ke Kali Krukut.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Bilal Ramadhan
Mobil PPSU yang sempat terperosok di Kali Krukut dan berhasil dievakuasi, Jumat (21/8).
Foto: Shabrina Zakaria
Mobil PPSU yang sempat terperosok di Kali Krukut dan berhasil dievakuasi, Jumat (21/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kendaraan operasional Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) Kelurahan Pulo terperosok di Kali Krukut, Jumat (21/8). Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan berhasil mengevakuasi mobil tersebut.

Kepala Pleton Grup A Sektor 2 Kebayoran Baru, Nurul Komar mengatakan mobil pickup tersebut terperosok ke dalam kali, karena pengemudi lupa menarik rem tangan. Sehingga ketika mobil diparkir di halaman Kantor Kelurahan Pulo, mobil tersebut bergerak mundur hingga masuk ke kali.

“Mobil dinas operasional kebersihan masuk ke dalam kali karena lupa direm tangan. Mobil mundur sendiri sampai jatuh ke kali,” ujar Nurul ketika ditemui di Kelurahan Pulo, Jumat (21/8).

Informasi terperosoknya mobil operasional PPSU ke kali berawal dari laporan Lurah Pulo pada Jumat (21/8) sekitar pukul 10.45. Kemudian petugas pemadam kebakaran mengerahkan empat unit penyelamatan untuk mengangkat mobil dari kali.

“Evakuasi memakan waktu dari pukul 11.00 hingga 11.45 WIB,” kata Nurul.

Lurah Pulo, Aan Diana Putra Jaya mengatakan kejadian ini tidak menyebabkan korban jiwa. Sebab, ketika mobil tersebut meluncur ke arah kali tidak ada petugas di dalamnya.

“Dengan bantuan beberapa kru dari PPSU dan ASN bersama-sama membantu personil untuk mengangkat mobil dengan unit alat berat. Akhirnya mobil bisa diangkat dengan baik meskipun ada kondisi keretakan di sana-sini,” tutur Aan.

Kini mobil Hilux berwarna hitam tersebut diletakkan di halaman parkir Kantor Kelurahan Pulo, tepatnya Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kondisi mobil tersebut terlihat ringsek di beberapa sisi. Termasuk ban belakang kiri yang tampak kempes.

Sementara itu, sampah yang masih ada di dalam mobil ketika kejadian tidak sempat dikeruk oleh petugas. Aan mengatakan, sampah tersebut sudah terlanjur terbawa arus Kali Krukut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement